Konsumsi Junk Food Tenyata Bisa Mengakibatkan Diabetes, Ini Alasannya

By Virny Apriliyanty, Senin, 7 Mei 2018 | 12:33 WIB
Konsumsi Junk Food Bisa Mengakibatkan Diabetes, Ini Alasannya (Virny Apriliyanty)

SajianSedap.comJunk food adalah sebutan untuk segala makanan cepat saji, makanan kemasan, makanan olahan dan juga snack siap saji.

Semuanya kaya akan kalori, gula dan lemak tapi justru rendah nutrisi.

Karena itu, jenis makanan ini harus dibatasi konsumsinya karena tidak baik bagi kesehatan tubuh. 

Isu junk food termasuk makanan yang tidak sehat memang bukan lagi rahasia umum.

Hampir semua orang mengetahuinya.

Tapi di jaman serba pratkis ini, junk food memang sulit dihindari.

Padahal, menurut medicalnewstoday.com makanan ini bisa mengakibatkan penyakit diabetes yang banyak ditakuti orang, lo.

Ini alasannya, 

1. Meningkatkan Kadar Gula Darah

Junk food termasuk tinggi kalori dan rendah viramin sehingga bisa menyebabkan gula darah meningkat dengan cepat.

Kadar gula darah yang tinggi inilah yang bisa mengakibatkan diabetes. 

2. Porsi Tidak Terkontrol

Makanan cepat saji biasanya sering dijual dalam porsi yang besar.

Coba saja pergi ke restoran cepat saji, pasti disana ada paket combo dengan burger porsi extra besar atau combo dengan makanan pendamping seperti kentang goreng dan minuman soda.

Akibatnya porsi makan jadi tidak terkontrol.

Kita makan dalam porsi lebih besar dari yang dianjurkan.

Kemungkinan tubuh terkena obesitas pun meningkat, begitu juga dengan diabetes.

(Baca juga: Apa Benar Diabetes Bisa Disebabkan Karena Terlalu Banyak Mengonsumsi Gula? )

3. Berat Badan Naik

Karena junk food mengandung lebih banyak kalori, lemak dan karbohidrat daripada vitamin, maka berat badan tubuh akan lebih mudah meningkat.

Kelebihan berat badan adalah salah satu faktor utama yang bisa menimbulkan diabetes tipe 2.

Datanya, 95% kasus diabetes tipe 2 disebabkan karena obesitas. 

4.  Tekanan Darah Tinggi

Junk food juga mengandung sodium (garam) dalam jumlah tinggi.

Garam adalah faktor utama peningkatan tekanan darah.

Tekanan darah tinggi bukan hanya bisa menyebabkan stroke mendadak, tapi juga meningkatkan resiko diabetes tipe 2. 

(Baca juga: Ini Nutrisi Penting Kuning Telur Yang Wajib Kita Tahu Serta Tips Menghindari Kolesterolnya)

5. Trigliserida Meningkat

Trigliserida adalah jenis lemak yang bisa ditemukan dalam darah.

Makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi dapat meningkatkan trigliserida di dalam tubuh.

Junk food adalah salah satunya.

Makanan ini mengandung lemak trans dan lemak jenuh.

Jika kadar trigliserida meningkat, maka kadar kolesterol pun akan meningkat pula, begitu pun dengan resiko diabetes tipe 2. 

Junk food memang tidak harus sepenuhnya dihindari sama sekali tapi boleh dikurangi konsumsinya.

 Konsumsi hanya sekali dalam semingu atau bahkan sekali dalam sebulan saja agar tubuh lebih sehat dan terhindar dari berbagai penyakit. 

(Baca juga: Soun Goreng Sayuran, Sarapan Sederhana Tapi Pasti Disuka)

(Baca juga: Tempe Goreng Tipis Seperti Di Penjaja Sekarang Bisa Kita Buat Di Rumah Sendiri)

(Baca juga: Putu Ayu Keju, Kue Tradisional Rasa Istimewa)

(Baca juga: Tips Sukses Membuat Empal Empuk Berbumbu Yang Bisa Jadi Stok Lauk Sedap)

(Baca juga: Bingung Memilih Dan Menggunakan Pewarna Agar Kue Cantik? Ikuti Tips Ini