SajianSedap.Grid.ID – Mari simak bedanya baking powder dan baking soda untuk membuat roti dan kue.
Pasalnya, kebingungan kadang melanda saat kita hendak membuat camilan untuk keluarga.
Jika kita membutuhkan baking powder seperti di resep namun kita hanya mempunyai baking soda atau sebaliknya, bisa saling dipakai enggak, ya?
Yuk, kita simak fungsinya.
(Baca juga: Tips Pastel Renyah Tahan Lama Untuk Hidangan Berbuka Yang Pasti Diserbu)
Baking Soda
Pada dasarnya bahan dasar baking soda adalah alkalin.
Ketika baking soda dicampur dengan asam (cuka) akan bereaksi (bergelembung).
Jadi, jika dalam resep menggunakan baking soda, seringkali akan didapati tambahan bahan asam seperti cuka, air perasan jeruk lemon, buttermilk, gula merah, molasses, saus apel, bubuk coklat asli, madu, atau yogurt.
Ketika dua bahan (asam dan baking soda) tersebut bertemu, terbentuklah senyawa karbon dioksida.
Senyawa tersebut berfungsi seperti ragi pada pembuatan roti.
Selain itu, baking soda juga biasanya digunakan pada beberapa produk kue, cookies, dan pancakes.
(Baca juga: Cotton Doughnut, Donat Ekstra Lembut Yang Wajib Dicoba Akhir Pekan Ini)
Baking soda bisa bertahan cukup lama jika disimpan di udara kering dan tertutup rapat.
Untuk mengetesnya, campurkan baking soda dengan cuka.
Jika masih bergelembung maka kualitas baking soda masih bagus dan masih bisa digunakan.
Baking Powder
Baking powder merupakan campuran dari baking soda, dry acid (cream of tartar) atau terkadang ada tambahan pati jagung.
Baking powder favorit di pasaran adalah “double acting”, yang berarti sebagian bahan kimiawi yang terkandung dalam baking powder bereaksi saat basah dan kemudian sebagian lainnya bereaksi saat terkena panas.
(Baca juga: Lapis Legit Spekuk Kukus, Camilan Istimewa Tanpa Oven)
Baking powder dapat bertahan paling tidak tiga bulan atau paling lama satu tahun.
Sekali Anda membuka kemasan, baking powder tidak akan bertahan lebih dari beberapa bulan.
Campurkan baking powder dengan air panas. Jika campuran langsung berbusa maka baking powder masih bagus dan bisa digunakan.
Untuk membuat baking powder sendiri cukup mencampurkan 1 sdt baking soda dan 2 sdt cream of tartar untuk menghasilkan 1 sdm baking powder.
(Baca juga: Nikmati kelezatan Bolu Kemojo Khas Pekanbaru Dengan 5 Langkah Mudah)
Jadi kesimpulannya, baking powder dan baking soda memang sama-sama bahan yang digunakan dalam pembuatan camilan, tapi kandungan kimiawi keduanya berbeda.
Nah, sekarang Anda tahu beda baking powder dan baking soda, bukan? Yuk, gunakan secara tepat. (SCI/ dari berbagai sumber)
(Baca juga: Tepung Apa yang Menghasilkan Pisang Goreng Paling Renyah? Temukan Jawabannya Pada Percobaan Ini )