Namun menurut penelitian, kuman di tangan lebih efektif dibasmi dengan hand sanitizer yang memiliki kandungan alkohol sebesar 60-95%.
Kandungan alkohol sebesar itu membuat kulit menjadi kasar dan pecah-pecah jika kita menggunakan hand sanitizer secara berlebihan.
Sebabnya, alkohol dapat menyerap minyak dan air pada kulit sehingga kulit akan menjadi kering.
Dokter spesialis okupasi dari Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas FKUI, Dr dr Dewi Sumaryani Soemarko, MS, SpOk, mengatakan sebaiknya penggunaan hand sanitizer tidak lebih dari lima kali dalam sehari.
"Kalau sudah lima kali cuci tangan pakai hand sanitizer itu tangan kita terasa seperti aneh dan kering. Nah kalau sudah kaya begitu baiknya cuci tangan pakai air dan sabun," kata dr Dewi, Kamis (5/2/2020), seperti dikutip dari detikhealth.
Meski kerap disebut lebih efektif daripada mencuci tangan pakai air dan sabun, nyatanya menggunakan akibat keseringan pakai hand sanitizer bisa berdampak pada kesehatan kulit.
Hand sanitizer mengandung alkohol jenis ethyl alcohol yang berfungsi layaknya antiseptik.
Namun menurut penelitian, kuman di tangan lebih efektif dibasmi dengan hand sanitizer yang memiliki kandungan alkohol sebesar 60-95%.
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini.
Source | : | GridHealth.ID |
Penulis | : | Lutfi Mudrika Izaki |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR