Beredar Kabar Makan Daging Merah Beresiko Tinggi Terkena Kanker Payudara, Benarkah Demikian? Begini Jawaban Tak Terduga Ahli, Wanita Harus Tahu!
SajianSedap.com - Daging memang menjadi salah makanan 4 sehat 5 sempurna.
Setiap orang memiliki pilihan masing-masing untuk memilih daging yang akan diolahnya.
Sama-sama memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh, siapa sangka kalau daging ayam lebih baik dikonsumsi daripada daging merah.
Alih-alih mengonsumsi daging merah, lebih memilih makan ayam atau unggas lain ternyata dapat mengurangi risiko kanker payudara pada wanita lebih dari seperempat, demikian sebuah studi baru menunjukkan.
Sekelompok peneliti dari Institut Nasional Ilmu Kesehatan Lingkungan AS melakukan penelitian pada 42.012 wanita selama tujuh setengah tahun.
Mereka mengamati jenis daging yang dikonsumsi dan cara mereka memasak daging.
Baca Juga: Where To Stay in Puncak: Pullman Ciawi Vimala Hills Resort, The Perfect Retreat from City Life
Studi ini menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi unggas, seperti ayam, kalkun atau bebek, bukannya daging sapi, domba atau babi, adalah 28% lebih kecil untuk terkena tumor payudara.
Sebaliknya, mereka yang sering makan daging merah memiliki risiko kanker payudara 23% lebih tinggi terkena kanker payudara, dibandingkan mereka yang jarang memakannya.
Wanita yang mengonsumsi unggas terbanyak dalam dietnya memiliki peluang 15% lebih rendah terkena kanker payudara daripada mereka yang paling sedikit mengonsumsi.
Sejumlah penelitian sebelumnya telah mengaitkan tingginya konsumsi daging merah dengan berbagai penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, dan berbagai jenis kanker.
"Daging merah telah diidentifikasi sebagai kemungkinan munculnya karsinogen," kata ketua peneliti Dr. Dale Sandler.
"Studi kami menambahkan bukti lebih lanjut bahwa konsumsi daging merah dapat dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara"
"Sedangkan konsumsi daging unggas mengarah pada penurunan risiko,"ujarnya sembari mengatakan bahwa alasan di balik korelasi ini masih harus diteliti lebih lanjut.
Sandler mengatakan, semakin sedikit mengonsumsi daging merah dan menggantinya dengan unggas, adalah perubahan yang mengurangi timbulnya kanker payudara.
Faktor-faktor termasuk obesitas, aktivitas fisik, dan konsumsi alkohol tidak ditemukan memengaruhi temuan penelitian.
Penelitian ini tidak mengungkapkan hubungan antara cara daging dimasak dan risiko kanker payudara.
Hasil penelitian ini diterbitkan dalam International Journal of Cancer.
Sebuah studi lanjutan yang menemukan bahwa 1.536 wanita telah didiagnosis menderita kanker payudara setiap tahunnya di seluruh Amerika Serikat.
Baca Juga: Mulai Sekarang Oleskan Arang Pada Ikan Sebelum Digoreng, Hal Mengejutkan ini Bisa Langsung Terjadi
Baca Juga: Tidak Banyak yang Tahu, Hal Sepele ini yang Bikin Daging Jadi Semakin Keras dan Sulit Dipotong
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini
Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ingin Mengolah Daging Ayam
Department of Health & Human Service Amerika Serikat akan memberitahu hal yang harus diperhatikan saat mengolah atau memasak ayam :
1. Memastikan daging ayam atau telur dimasak dengan benar-benar matang
2. Mencuci tangan dengan sabun sebelum menyentuh makanan
3. Memastikan permukaan yang digunakan untuk menyiapkan makanan benar-benar bersih sebelum dipakai
4. Menghindari memakai peralatan yang sama untuk makanan mentah dan matang
5. Menggunakan termometer daging untuk memasak makanan dengan suhu internal yang aman.
Baca Juga: Cara Menyimpan Daging Tanpa Pakai Freezer, Dijamin Tetap Segar dengan 4 Langkah Mudah ini
Walaupun diketahui memiliki banyak manfaat pada kesehatan tubuh, tetap perhatikan tahap-tahap memasak daging ayam yang benar seperti diatas, ya!
Jangan sungkan untuk mencoba hidup sehat!
Artikel Ini Telah Tayang di GridHEALTH.id dengan Judul Ganti Daging Merah Dengan Daging Ayam Kurangi Risiko Kanker Payudara
Source | : | GridHealth.ID |
Penulis | : | Siti Afifah |
Editor | : | Siti Afifah |
KOMENTAR