Sajiansedap.com - Anda pasti pernah merasa sangat lelah di siang hari.
Solusinya adalah dengan tidur siang untuk mengembalikan energi.
Tapi ternyata, ada aturan dalam tidur siang yang selama ini diabaikan loh.
Yaitu tidur siang tidak dianjurkan lebih dari 1 jam.
Bahaya tak terduga bisa terjadi pada tubuh jika tetap tidur siang lebih dari satu jam.
Para ahli juga menghimbau untuk hanya tidur siang selama 1 jam saja.
Kok bisa ya?
Berikut ini ulasan lengkap yang harus anda ketahui.
Jangan sampai anda menyesal telat tahu.
Bahaya Tidur Siang Lebih Dari 1 Jam
Dilansir dari siaran pers European Society of Cardiology, penulis studi Dr Zhe Pan dari Guangzhou Medical University mengatakan, ada pandangan umum bahwa tidur siang meningkatkan performa dan melawan konsekuensi buruk dari "utang tidur"
"Namun, studi kami melawan opini yang telah meluas ini," ujarnya.
Dalam studinya, Pan dan para peneliti mengumpulkan bukti-bukti yang ada untuk menilai kaitan antara tidur siang dengan risiko kematian dan penyakit kardiovaskular.
Secara total, ada lebih dari 20 studi dan 313.651 partisipan yang dimasukkan dalam analisis.
Dimana 39 % partisipan punya kebiasaan tidur siang.
Mereka mendapati bahwa tidur siang yang panjang, yakni lebih dari satu jam, diasosiasikan dengan risiko kematian yang 30 % lebih tinggi dan risiko penyakit kardiovaskular yang 34 % lebih tinggi.
Sementara itu, kebiasaan tidur siang kurang dari 60 menit tetap bisa sedikit meningkatkan risiko mortalitas, dan tidak meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Menariknya, ketika para ahli memperhitungkan kebiasaan tidur pada malam hari, hasilnya berubah.
Pan berkata bahwa hasil yang mereka temukan menunjukkan bahwa tidur siang yang lebih singkat (seperti kurang dari 45 menit) bisa meningkatkan kesehatan jantung pada orang-orang yang malamnya kurang tidur.
Lebih pentingnya lagi, risiko buruk dari kebiasaan tidur siang yang terlalu lama hanya ditemukan pada mereka yang tidur lebih dari enam jam pada malam hari.
Melihat temuan ini, para peneliti menduga bahwa risiko buruk dari terlalu lama tidur siang kemungkinan terjadi akibat kebanyakan tidur.
Dimana seperti diketahui orang yang membutuhkan banyak tidur biasanya memiliki tingkat kelelahan yang berlebih atau kondisi kesehatan khusus.
Sehingga tidur siang yang panjang bisa jadi pertanda adanya masalah kesehatan lainnya yang meningkatkan risiko kematian.
Akan tetapi, karena para peneliti belum bisa menemukan hubungan sebab-akibat yang pasti, Pan pun berkata bahwa untuk amannya, kita sebaiknya mempertimbangkan tidur siang di bawah satu jam.
"Bagi yang tidak biasa tidur siang, tidak ada bukti meyakinkan untuk memulainya," katanya.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Baca Juga: Resep Tumis Kangkung Ampela, Menu Rumahan Sedap Untuk Lengkapi Menu Siang Ini
Manfaat Tidur Dengan Guling
Melansir dari Lifehack Solution, berikut manfaat tidur sambil memeluk guling untuk kesehatan.
1. Meredakan sakit punggung
Tidur sambil memeluk guling setiap malam ternyata bisa meredakan sakit punggung loh!
Cobalah menempatkan guling di antara kedua lutut, lalu tekuk lutut hingga merasa nyaman.
Selain itu, bisa juga meletakkan guling di belakang tubuh mengikuti arah tulang belakang.
Pastikan posisi tulang belakang lurus agar otot lebih rileks dan terhindar dari rasa sakit dan nyeri.
2. Memperbaiki postur tubuh
Terutama untuk orang dengan postur tubuh yang sedikit membungkuk, cobalah tidur sambil memeluk guling.
Kebiasaan tidur ini ternyata dapat memperbaiki postur tubuh loh!
Seiring waktu, posisi tulang belakang akan semakin lurus, sehingga kita bisa berdiri lebih tegak.
3. Melancarkan sirkulasi darah
Tidur sambil memeluk guling mampu meningkatkan aliran darah dalam tubuh.
Saat kita tidur dalam posisi tersebut, bagian tubuh seperti kaki dan tangan akan terangkat.
Sehingga membuat sirkulasi darah menjadi lancar.
Ketika darah mengalir dengan lancar, tubuh akan terhindar dari berbagai ancaman penyakit berbahaya.
4. Meredakan otot yang tegang
Secara tidak langsung, tidur sambil memeluk guling dapat memberikan terapi peregangan untuk meredakan otot yang tegang.
Karenanya, tidur dengan guling juga disarankan untuk ibu hamil yang kerap mengalami ketegangan otot.
5. Menghentikan kebiasaan ngorok
Tahukah Moms, tidur telentang akan membuat kita lebih sering ngorok atau mendengkur?
Sebab, pangkal lidah menutupi dinding tenggorokan sehingga akan terdengar suara saat kita tidur.
Solusi untuk mengatasinya adalah dengan tidur miring, namun posisi ini kurang nyaman.
Namun, saat kita tidur miring sambil memeluk guling rasanya bisa lebih nyaman.
Dengan begitu, kebiasaan mengorok pun lama-lama bisa hilang.
Artikel telah ditayangkan di gridhealth dengan judul, Tidur Siang Lebih dari 1 Jam Berisiko Tinggi Kematian karena Penyakit Kardiovaskular
Source | : | Gridhealth |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR