Rupanya untuk merebus bandeng presto ini tidak sembarangan.
Untuk mendapatkan daging ikan yang tidak hancur, Anda harus melumurinya dulu dengan ragi.
Jumlah raginya sedikit saja tidak perlu banyak-banyak.
Ragi akan menjaga bentuk ikan bandeng tetap utuh, meskipun daging dan durinya jadi lunak dan lembut.
2. Bungkus ikan satu per satu dengan daun pisang.
Fungsinya agar ketika ikan matang dan diangkat seluruh badannya terangkat semua sehingga tidak mudah patah.
3. Simpan ikan yang sudah dibungkus dengan daun pisang dalam panci presto dengan rapi.
Jangan sampai bagian kepala atau ekor ikan bengkok atau terlipat.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Selanjutnya tinggal kita presto dalam waktu tertentu.
Untuk waktu prestonya tergantung pada besarnya ikan sampai alat presto.
Jadi, setiap rumah biasanya punya waktu yang berbeda-beda.
4. Biarkan dingin sebelum diangkat
Nantinya saat sudah matang, biarkan dulu bandeng presto jadi dingin sebelum diangkat.
Soalnya, bandeng presto harus diangkat satu per satu, gak bisa dibalik atau dituang.
Kalau diangkat dalam keadaan hangat, bandeng masih sangat lunak sehingga lebih rentan hancur.
Kalau sudah dingin, bandeng lebih aman kala diangkat.
Bandeng pun siap disantap.
Source | : | sajiansedap |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR