SajianSedap.com - Resep Pastel Bayam Tongkol Kemangi yang renyah dan gurih ini adalah camilan sehat yang tak sulit dibuat.
Resep Pastel Bayam Tongkol Kemangi yang enak dan renyah ini pas banget disajikan sebagai camilan untuk mengisi sehabis makan siang.
Yuk, segera hadirkan Resep Pastel Bayam Tongkol Kemangi yang enak ini untuk teman ngobrol bersama keluarga tercinta.
Baca Juga: Resep Pastel Apel Kismis, Camilan Renyah Dengan Rasa Manis yang Langsung Jadi Rebutan
Waktu: 45 Menit
Sajian: 24 Buah
Bahan Kulit:
125 gram mentega tawar dingin
1/4 sendok teh garam
30 gram daun bayam
1 sendok makan air
200 gram tepung terigu protein sedang
2 sendok makan maizena
1 sendok makan gula pasir
Bahan Isi:
8 butir bawang merah, diiris halus
100 gram tongkol cue, suwir-suwir
50 gram kemangi, ambil daunnya
1 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
2 sendok makan margarin untuk menumis
Bahan Pelengkap:
12 butir telur puyuh, direbus, dibelah 2 bagian
12 buah cabai rawit merah utuh
Cara Membuat Pastel Bayam Tongkol Kemangi:
1. Isi, tumis bawang merah sampai harum. Masukkan tongkol. Aduk rata.
2. Tambahkan garam dan merica bubuk. Aduk rata. Masukkan kemanggi. Aduk rata. Sisihkan.
3. Kulit, blender halus daun bayam dengan air. Tiriskan. Aduk bersama bahan kulit lainnya sampai bergumpal. Diamkan 30 menit dalam lemari es.
4. Giling adonan di gilingan mi ukuran paling tebal (nomor 1) sampai nomor 9. Pada tiap nomor gilingan, adonan digilign 2-3 kali sampai licin sambil ditabur tepung. Cetak diameter 8 cm. Ambil selembar kulit. Beri isi. Tambahakn telur puyuh dan sebuah cabai rawit. Tutup dengan kulit yang lain. Pilin sisinya melingkar.
5. Goreng di atas api sedang hingga matang.
Baca Juga: Resep Pastel Sayur Kucai, Camilan Renyah yang Bikin Waktu Berlalu Jadi Lebih Cepat
Baca Juga: Resep Pastel Lapis Ayam Cabai, Menu Buka Puasa Renyah yang Juga Bisa Jadi Peluang Usaha
Baca Juga: Dari Pada Keluar, Mending Contek Resep Pastel Ayam Enak Ini Untuk Menu Takjil Buka Puasa Hari Ini
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
KOMENTAR