SajianSedap.com - Santan menjadi salah satu bahan yang biasa dipakai di masakan.
Bahkan beberapa minuman di Indonesia juga menggunakan santan lho.
Tentu ini sudah sangat umum digunakan.
Bagaimana tidak, santan punya rasa yang sangat khas.
Hasil dari perasan daging kelapa ini punya rasa yang gurih.
Jika dimasak, hasilnya akan semakin enak dan menambah citarasa masakan.
Namun meskipun begitu, bisa dibilang santan ini gampang gampang susah membuatnya.
Kita pasti ingin mendapatkan santan yang kental.
Tapi sayang sekali kadang jadinya malah encer dan kurang enak.
Ternyata mendapatkan santan yang kental dan gurih ada tipsnya lho.
Mau tahu bagaimana caranya?
Tips Membuat Santan Kental
Jika ingin memasak nasi kuning, nasi uduk, atau bahkan mango sticky rice, bahan utama yang kamu perlukan adalah santan kental.
Executive Chef Santika Mataram Lombok Nyoman Putra Yasa mengatakan bahwa santan kental umumnya digunakan untuk membuat saus santan sebagai pendamping hidangan manis.
Selain itu, santan isa disajikan sebagai saus santan gula putih dan saus santan gula merah.
Anda juga harus perhatikan tata cara penggunaan santan kental, karena penggunaannya berbeda dengan santan cair.
Santan kental dimasukkan setelah santan cair.
“Berbeda dengan santan cair, santan kental umumnya dimasukkan saat masakan sudah mendekati tahap akhir memasak, setelah sebelumnya dimasukkan santan cair. Tujuannya untuk mendapatkan kekentalan yang diinginkan, menambah rasa dan membuat masakan menjadi lebih gurih,” jelasnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/11/2020).
Untuk mendapatkan santan kental, Anda perlu memperhatikan perbandingan kelapa parut yang digunakan dengan volume air.
Sase Lovers bisa gunakan perbandingan 1:0,5 dari Chef Nyoman, satu untuk satu buah kelapa parut, dan 0,5 liter air.
Campurkan air dengan kelapa parut, remas-remas, lalu saring.
“Misalnya, satu butir kelapa parut dengan 0,5 liter air. Langkahnya pun sama dengan membuat santan cair,” ujar Chef Nyoman.
Nggak hanya itu, ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar mendapat santan kental.
1. Pilih kelapa yang benar-benar sudah tua.
Hal ini bisa dilihat dari warnanya yang coklat dan berambut.
2. Sebelum memarut kelapa, kupas kulit ari pada kelapa agar hasil santan menjadi bersih.
3. Selalu gunakan air dingin suhu ruangan, bukan dingin es.
4. Pakai air panas karena bisa mengentlkan santan dan hasilnya sangat banyal.
Trik-trik di atas bisa kamu terapkan dengan mudah, tidak membutuhkan alat atau bahan yang sulit dicari.
Tips Santan Tidak Pecah saat Dimasak
Selain itu, memasak santan juga sangat penting dan Sase Lovers bisa ikuti tips berikut ini.
1. Jangan pakai api besar
Menurut Chef Devina Hermawan, seorang chef sekaligus content creator di Youtube santan memiliki kandungan lemak nabati yang tinggi.
Untuk mencegahnya pecah, jangan gunakan api besar ketika memasak santan.
“Enggak usah (dimasak) terlalu lama juga karena dia sudah matang kan,” kata Chef Devina dalam acara webinar “Wariskan Resep Juara: Kuliner Nusantara” dari Kara, Kamis (15/10/2020).
2. Pisahkan dengan asam
Seperti halnya susu, santan juga sensitif terhadap asam.
Susu jika dimasak bersamaan dengan asam nantinya bisa pecah dan menjadi keju dan hal yang hampir sama berlaku pada santan.
“Kalau lontong sayur misalnya kita mau makan pakai jeruk nipis, itu kita taruh setelah sudah matang dan mau dimakan supaya enggak pecah,” jelas Devina.
3. Jangan lupa diaduk
Terakhir adalah jangan lupa untuk terus mengaduk santan ketika dimasak.
Tips ini disampaikan Sisca Soewitomo, chef legendaris Indonesia dalam kesempatan yang sama.
Menurut Sisca, asalkan menggunakan api yang tidak terlalu besar dan terus diaduk ketika masak, maka santan tidak akan pecah.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Membuat Santan Kental, Bekal Bikin Nasi Kuning yang Gurih
Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR