Udara harus bersirkulasi melalui seluruh kasur.
Namun, ada beberapa hal yang dapat mengurangi sirkulasi udara seperti meletakkan kasur langsung di lantai, menjauhkannya dari udara segar, atau memakai seprai sintetik.
Walhasil, kasur menjadi lebih rentan terhadap pertumbuhan jamur.
Cairan dapat dengan cepat mencapai lapisan dalam kasur dan memicu pertumbuhan spora jamur.
Dalam hal ini, ketika jamur terlihat pada permukaan, mereka dapat meresepa seluruh kasur sehingga membuatnya perlu diganti.
Kemungkinan munculnya jamur pada kasur busa memori sedikit lebih tinggi dibanding jenis kasur lainnya.
Sebab, busa memori berstruktur seperti spons dan dapat menyerap kelembapan serta materialnya sensitif terhadap suhu.
Dengan kata lain, busa memori dapat menahan panas sehingga menciptakan kondisi sempurna bagi jamur untuk tumbuh.
Perlu diketahui, bintik hitam atau merah muda yang terlihat pada permukaan kasur adalah organ reproduksi jamur.
Bintik hitam ini juga mengandung spora yang diperlukan untuk berkembang biak lebih lanjut.
KOMENTAR