Pembuatan Ayam Goreng Kuning selalu diawali dengan proses penumisan bumbu.
Setelah ditumis sampai harum, kita bisa langsung memasukan ayam.
Ingat, ayam biasanya akan mengeluarkan air sehingga sebaiknya jangan langsung ditambahkan air dalam jumlah banyak.
Kalau sekiranya air kurang, sebaiknya ditambahkan sedikit demi sedikit.
Jadi, tambahkan sedikit, begitu air menyusut, tambahkan lagi sedikit, cukup sampai menutupi 3/4 bagian ayam saja.
Air yang ditambahkan sedikit demi sedikit ini membuat bumbu jadi lebih meresap ke dalam ayam.
Nah, karena dibuat setiap hari, biasanya pedagang akan menyimpan sisa air rebusan ayam kuning di hari ini, untuk dipakai lagi besok.
Jadinya, besok pedagang akan kembali memasak ayam dalam bumbu yang baru, plus juga sisa air rebusan kemarin.
Hal ini terus berulang dari hari ke hari sehingga semakin lama, sisa air rebusan itu jadi kunci rasa gurih yang enak banget jika ditambahkan ke ayam kuning.
Nah, kita pun bisa mencontoh hal yang sama.
Baca Juga: Resep Ayam Goreng Pedas, Menu Praktis Untuk Makan Malam yang Rasanya Sedap Banget
Mulai sekarang, coba deh simpan sisa air rebusan ayam kuning lalu masukan ke freezer.
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR