Bahkan jika Anda sudah berhenti, sebenarnya riwayat merokok masih dapat meningkatkan risiko Anda terkena penyakit ini.
Diketahui terlibat dalam setidaknya 30 menit aktivitas aerobik intensitas sedang pada lima hari atau lebih per minggu atau terlibat dalam setidaknya 25 menit aktivitas aerobik yang kuat pada tiga hari atau lebih per minggu bisa membantu Anda terhindar dari kanker paru-paru.
Aktivitas aerobik dapat berupa berjalan, berlari, joging, berenang, atau bersepeda.
Jika Anda tidak dapat melakukan tingkat aktivitas ini, Anda masih bisa mendapatkan manfaat dari aktif dalam waktu yang lebih singkat.
Bahkan 10 menit aktivitas aerobik intensitas sedang sehari pun bermanfaat.
Kegiatan penguatan otot pada dua hari atau lebih per minggu juga bermanfaat dan dapat mencakup angkat beban dan menggunakan band resistensi.
Terungkap jika olahraga teratur memperkuat paru-paru Anda dan membantunya bekerja lebih efisien.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa orang yang melakukan aktivitas fisik secara teratur memiliki risiko lebih rendah terkena kanker paru-paru, bahkan jika mereka merokok.
Jika Anda memiliki anggota keluarga yang menderita kanker paru-paru, Anda mungkin berisiko lebih tinggi terkena penyakit ini.
Bicaralah dengan dokter Anda tentang riwayat penyakit keluarga Anda dan apakah Anda harus diskrining untuk kanker paru-paru, bahkan jika Anda tidak merokok.
Source | : | Uchealth.com |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR