SajianSedap.com - Mendengar kata kanker memang bikin ngeri ya.
Sebab kanker bukan penyakit enteng yang bisa dianggap sebelah mata.
Ya, kanker diketahui jadi salah satu penyakit yang bisa mengancam nyawa.
Gak hanya itu, kanker juga bisa menyerang bagian tubuh manapun.
Salah satunya adalah paru-paru.
Kanker paru-paru kalau sudah parah pun juga bisa membuat nyawa kita melayang loh.
Maka itu Anda simak nih gimana cara mencegah kanker paru-paru sekarang juga.
Dilansri dari Uchealth.com ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan agar tercegah dari kanker paru-paru.
Menurut American Cancer Society, merokok sangat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru—sekitar 23 kali lebih tinggi pada pria yang merokok dan sekitar 13 kali lebih tinggi pada wanita.
Berhenti merokok adalah cara terbaik untuk mencegah kanker paru-paru.
Jika Anda telah berhenti merokok, Anda telah mengambil langkah paling penting dalam mengurangi risiko terkena kanker paru-paru.
Bahkan jika Anda sudah berhenti, sebenarnya riwayat merokok masih dapat meningkatkan risiko Anda terkena penyakit ini.
Diketahui terlibat dalam setidaknya 30 menit aktivitas aerobik intensitas sedang pada lima hari atau lebih per minggu atau terlibat dalam setidaknya 25 menit aktivitas aerobik yang kuat pada tiga hari atau lebih per minggu bisa membantu Anda terhindar dari kanker paru-paru.
Aktivitas aerobik dapat berupa berjalan, berlari, joging, berenang, atau bersepeda.
Jika Anda tidak dapat melakukan tingkat aktivitas ini, Anda masih bisa mendapatkan manfaat dari aktif dalam waktu yang lebih singkat.
Bahkan 10 menit aktivitas aerobik intensitas sedang sehari pun bermanfaat.
Kegiatan penguatan otot pada dua hari atau lebih per minggu juga bermanfaat dan dapat mencakup angkat beban dan menggunakan band resistensi.
Terungkap jika olahraga teratur memperkuat paru-paru Anda dan membantunya bekerja lebih efisien.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa orang yang melakukan aktivitas fisik secara teratur memiliki risiko lebih rendah terkena kanker paru-paru, bahkan jika mereka merokok.
Jika Anda memiliki anggota keluarga yang menderita kanker paru-paru, Anda mungkin berisiko lebih tinggi terkena penyakit ini.
Bicaralah dengan dokter Anda tentang riwayat penyakit keluarga Anda dan apakah Anda harus diskrining untuk kanker paru-paru, bahkan jika Anda tidak merokok.
Diketahui beberapa kondisi genetik juga dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru.
Hindari asap rokok sebanyak mungkin.
Saat Anda menghirup asap rokok, paru-paru Anda terpapar lebih dari 7.000 bahan kimia banyak di antaranya dikenal sebagai karsinogen.
Asap rokok adalah gabungan asap yang berasal dari ujung rokok orang lain yang menyala dan asap yang keluar dari mulut perokok.
Asap rokok berbahaya dan mengandung banyak bahan kimia beracun yang sama seperti rokok, yang dapat merusak sel paru-paru dan meningkatkan risiko kanker paru-paru.
Jika Anda tinggal dengan seorang perokok, cobalah untuk menciptakan lingkungan bebas asap rokok di rumah Anda.
Ini akan membantu melindungi Anda dan keluarga Anda dari efek berbahaya dari asap rokok.
Anda juga dapat menghindari jadi perokok pasif dengan tidak berada di sekitar orang yang sedang merokok di depan umum atau sebaliknya.
Radon adalah gas radioaktif yang berasal dari penguraian alami uranium di tanah, air, dan batuan.
Tidak berbau dan tidak terlihat, dan dapat masuk ke rumah Anda melalui retakan di pondasi atau bukaan lainnya.
Gas radon dapat menumpuk hingga tingkat tinggi di dalam rumah dan bangunan lain dan telah dikaitkan dengan kanker paru-paru.
Jika Anda tinggal di daerah yang diketahui memiliki kadar radon tinggi, penting untuk menguji keberadaan gas ini di rumah Anda.
Nah sudah tahukan gimana cara mencegah kanker paru-paru?
Langsung praktikan hari ini juga ya agar gak menyesal di kemudian hari!
Semoga informasi tadi dapat bermanfaat untuk Anda.
Baca Juga: Jangan Dibuang Dulu! Biji Labu Kuning Punya Khasiat Ini untuk Para Suami, Para Istri Wajib Tahu
Artikel ini telah tayang di Uchealth.com dengan judul, Five Tips for Preventing Lung Cancer
Source | : | Uchealth.com |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR