Cara ini bisa membuat jamur berubah warna menjadi kecoklatan dan tidak menghilangkan banyak cairannya.
Namun, bau kayu yang ada pada jamur bisa memudar sehingga tidak mengganggu cita rasanya.
Ada perbedaan jika Anda ingin menghilangkan bau antara jamur basah seperti jamur tiram dan jamur kancing dengan jamur kecing seperti jamur kuping.
Dilansir dari Serious Eats, sebelum menghilangkan baunya, sebisa mungkin pilihlah jamur yang batangnya masih kokoh, dan hindari jamur yang sudah keriput, lunak, atau berlendir.
Lalu, balik jamur dan lihat bagian bawah tudungnya.
Jamur yang bagus memiliki tudung yang kering dan kencang, berwarna bersih dan tidak berbintik.
Lalu bagaimana cara menghilangkan bau pada jamur basah ini?
Anda bisa menggunakan jeruk nipis.
Penggunaan jeruk nipis ini digunakan untuk menghilangkan bau tanah atau bau langu pada jamur basah.
Jamur yang segar pada dasarnya tidak perlu dikupas atau dicuci karena mencuci jamur justru bisa merusak tekstur dan aromanya.
Untuk membersihkan dan mengurangi bau, cukup dengan membasuh menggunakan tisu yang dibasahi air jeruk nipis.
Cara yang sederhana ini bisa dipraktikkan pada jamur shitake, tiram, maitake, atau morel yang mengandung banyak air.
Namun, jika ternyata jamur yang kamu beli sangat kotor, Anda bisa merendamnya dengan air mendidih yang diberi perasan jeruk nipis.
Lalu, angkat dan rendam kembali di air es, setelah dingin, simpan jamur di dalam kulkas sebelum diolah.
Menghilangkan bau kayu atau tanah pada jamur bisa membuat cita rasa masakan berbahan dasar jamur menjadi lebih lezat.
Mudah bukan Sase Lovers?
Selamat mencoba!
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR