SajianSedap.com - Opor ayam memang tidak boleh ketinggalan saat Lebaran nanti.
Nah, masalah utama proses masak opor ayam adalah kuahnya yang gampang mengental.
Apalagi kalau opor ayam diletakkan di meja makan dalam ruangan ber AC.
Dalam waktu singkat saja, kuahnya sudah bisa mengental bagaikan puding.
Kalau dimakan pun, rasanya jadi kurang enak.
Nah, kalau mau kuah opor tidak mudah mengental, ada beberapa tips yang bisa kita lakukan.
Hanya lakukan 1 langkah sederhana ini saja, kuah opor langsung tidak mengental.
Rasanya opor yang sangat gurih memang cocok banget berpadu dengan ketupat sayur saat Lebaran nanti.
Biasanya, ayam tinggal dimasak bersama santan hingga mengental dan jadi enak banget.
Tapi, ada loh orang yang terbiasa menggoreng ayam dulu sebentar sebelum dimasak jadi opor.
Kesannya aneh tapi efeknya ternyata beda banget.
Salah satunya adalah membuat opor ayam tidak mengental saat sudah dingin.
Ya, saat sudah dingin, kuah opor ayam biasanya berubah menjadi seperti jelly sehingga tentu tak enak lagi kala dimakan.
Kalau sudah begini, opor jadi harus sering-sering dipanaskan.
Tentu jadi repot dan opor lama kelamaan jadi mudah hancur.
Nah, siapa yang sering mengalami masalah ini?
Kuah opor ayam mudah mengental karena pada gelantin dalam tulang ayam.
Semakin lama dimasaknya, gelatin pada ayam akan makin banyak keluar.
Hasilnya, opor pun jadi makin mengental.
Hal ini sebenarnya berlaku untuk semua jenis masakan yang menggunakan ayam yang dimasak dalam waktu lama.
Hanya saja, kuah opor ayam jadi makin mudah mengental juga karena menggunakan santan di dalamnya.
Baca Juga: Resep Telur Dadar Opor, Menu Sahur Super Lezat yang Mudah Dibuat
Apalagi, santan yang digunakan bisa jadi adalan santan kental.
Nah, karena itu supaya kuah opor ayam tak mudah mengental, satu trik ini bisa kita coba.
Caranya, goreng dulu ayam sebelum diolah.
Ayam cukup digoreng sebentar saja sampai berkulit, tak perlu sampai terlalu matang.
Dengan cara ini, kuah opor ayam dijamin berkurang kentalnya saat telah dingin.
Selain itu, menggoreng ayam juga mencegah ayam hancur saat dimasak dalam waktu lama bersama bumbu opor.
Hasilnya, ayam tetap cantik dan kuahnya pun tidak mudah mengental saat telah dingin.
Berikut 3 hal yang harus diperhatikan saat mengolah santan agar tidak mudah basi.
Untuk membuat santan yang tidak cepat basi Paryono, salah satu penjual es egmpol pleret Boyolali ini memberikan saran untuk memakai kelapa tua.
Pasalnya kelapa tua ini ibaratnya sudah memiliki santan yang matang dari pohon.
Sementara itu, jika kelapa yang masih agak muda rasanya akan kecut dan tidak manis alami santan.
Baca Juga: Menu Sahur : Resep Kering Bihun Opor, Menu Pelengkap Andalan Saat Bulan Ramadan
'Yang penting pakai kelapa tua," ungkap Paryono.
Jika Anda biasanya memeras dengan air mentah, Paryono menyarankan untuk menggunakan air hangat.
Hal ini mencegah air mentah yang tidak bersih sehingga santan mudah basi.
Biasanya ia memilih menggunakan air yang sudah dimasak sebelumnya, lalu ditunggu sampai agak hangat.
Setelah santan diperas, masak santan dengan api kecil.
Jangan lupa tambahkan sedikit garam.
Selain sebagai penyeimbang rasa, garam ini juga sebagai pengawet alami menurut Paryono.
Ya, meski memakai air matang, santan juga harus dimasak lagi supaya bisa awet lama.
Paryono menuturkan tidak ada teknik khusus untuk memeras.
Cukup peras seperti biasa.
Namun ia memberi saran jika saat memeras gunakan air sedikit demi sedikit.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR