SajianSedap.com - Banyak kebutuhan pokok yang harus dihemat-hemat agar muat sampai satu bulan.
Salah satunya adalah penggunaan minyak goreng.
Setelah menggoreng, biasanya kita akan menyisihkan kembali minyaknya dan digunakan berkali-kali agar hemat.
Hal ini karena harga minyak yang melambung bikin banyak orang mengeluh, terutama ibu-ibu.
Apalagi sebagian bersar warga Indonesia sempat mengalami kelangkaan bahan pokok ini beberapa waktu lalu.
Maka dari itu, kita harus tahu cara menghemat minyak goreng agar tak cepat habis berikut ini, yuk!
Agar bisa hemat minyak goreng, berikut beberapa tips yang bisa kita ikuti dilansir dari Nakita.id dari berbagai sumber.
Catat, ya!
Hal pertama yang patut kita perhatikan adalah suhu minyak saat memasak atau menggoreng.
Karena ternyata penggunaan suhu minyak goreng bisa memengaruhi jumlah minyak yang terserap pada masakan, loh!
Suhu minyak untuk menggoreng berkisar antara 160-190 derajat Celcius.
Suhu tersebut bisa didapatkan dengan suhu kompor sedang.
Karena ternyata, suhu minyak yang terlalu panas bukan hanya membuat penggunaan minyak goreng boros.
Tak hanya itu, hal ini juga bisa membuat tekstur makanan menjadi terlalu lembek saat tersaji.
Menumis makanan hanya menggunakan sedikit minyak.
Kamu bisa gunakan minyak sisa memasak untuk menumis bahan makanan.
Bahan makanan yang biasa dimasak dengan cara ditumis adalah nasi goreng, sayuran, tahu, dan lainnya.
Kita perlu untuk membersihkan minyak bekas pakai sebelum disimpan pada wadah.
Pasalnya, sisa-sisa makanan yang tidak dibersihkan bisa memicu pertumbuhan bakteri.
Sehingga, ini dapat merusak kualitas minyak yang dimiliki.
Bagaimana caranya?
Mudah, tinggal gunakan saringan halus untuk menyaring sisa-sisa makanan di dalam minyak goreng.
Setelah itu, perhatikan wadah yang digunakan untuk menyimpan minyak.
Sebaiknya, simpan minyak bekas dalam wadah yang bersih dan diletakkan di tempat yang sejuk.
Tips menghemat minyak goreng setelah digunakan memasak adalah dengan menggunakan minyak secara berulang.
Kamu boleh menggunakan minyak proses penggorengan pertama untuk dipakai kembali.
Asalkan minyak bekas menggoreng terlihat masih layak untuk memasak.
Pastikan minyak tidak menghitam dan berbau, ya.
Sebaiknya untuk minyak yang telah digunakan untuk memasak ikan tidak perlu digunakan kembali karena bisa memengaruhi rasa pada masakan lainnya.
Pada umumnya, pemakaian minyak bisa dilakukan lebih dari 6 kali penggorengan.
Minyak goreng baru bisa digunakan beberapa kali dalam memasak.
Tetapi, kamu perlu menyesuaikan dengan jenis makanan yang akan dimasak.
Minyak goreng yang baru dibeli sebaiknya digunakan untuk memasak seperti bawang, kerupuk, atau kacang.
Minyak goreng untuk memasak bahan makanan ini bisa langsung disaring dan digunakan kembali.
Berbeda jika kamu masak daging atau jenis ikan-ikanan lainnya yang membuat kualitas minyak berubah.
Jangan digunakan kembali ya, Sase Lovers!
Menurunnya kualitas minyak bisa ditandai dengan warna pekat dan bau minyak yang tidak sedap.
Itulah tadi beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghemat minyak goreng di rumah.
Semoga bermanfaat!
KOMENTAR