Chef Andreas dari Hotel Noorman Semarang mengatakan bahwa untuk mendapatkan sajian yang lezat, Anda harus memilah cumi dengan kualitas yang paling baik.
"Pertama, pilihlah cumi berwarna kulit putih kelabu dengan bintik-bintik kemerahan di seluruh permukaan kulitnya," begitu papar Chef Andreas kepada Kompas.com, Jumat (18/06/2021).
Kedua perhatikan mata cumi. Cumi yang segar memiliki mata dengan selaput yang masih jernih, tidak keruh.
Kemudian untuk dagingnya sendiri, cumi segar memiliki daging yang masih terasa kenyal jika diraba.
Jika daging terasa sangat empuk ketika diraba dengan jari, maka bisa dipastikan cumi tersebut sudah menuju proses pembusukan.
Ciri cumi segar lainnya adalah ia memiliki bau amis yang sewajarnya saja.
"Cumi dengan bau menyengat biasanya sudah tak lagi dalam kondisi segar," papar Chef Andreas.
Cumi yang segar juga memiliki tubuh dan kepala yang masih menyatu kuat dengan warna tinta yang masih hitam pekat. Hindari memilih cumi yang air rendamannya sudah berubah menjadi ungu tua.
Jika tentakel cumi sudah berwarna kekuningan dan sedikit robek, itu juga tanda cumi sudah menuju pembusukan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Cara Mengolah Cumi yang Tepat Supaya Tidak Alot dan Amis
Baca Juga: CARA MASAK Ayam Goreng Mentega Ala Solaria, Saking Empuknya Sampai Mropol Begitu Masuk Mulut
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR