SajianSedap.com - Jerawat yang timbul di wajah sering kali membuat Anda merasa tidka nyaman bukan?
Apalagi jika jerawat disertai dengan pembengkakan.
Biasanya rasa nyeri akan timbul.
Jika sudah demikian, Anda pasti akan buru-buru mencari cara mengempeskannya bukan?
Memang beberapa saleb atau krim bisa membuat jerawat kempes dengan cepat.
Namun terkadang beberapa orang belum menemukan salep atau krim yang cocok.
Nah daripada bingung, dikutip dari Healthline, Anda bisa kok menggunakan kayu manis dan madu.
Dua bahan ini bisa Anda manfaatkan sebagai bahan alami untuk mengatasi jerawat dengan cepat.
Sebuah studi tahun 2017 menemukan bahwa kombinasi madu dan ekstrak kulit kayu manis memberikan efek antibakteri terhadap P. acnes.
Penelitian pada tahun 2020 menunjukkan bahwa madu sendiri dapat menghambat pertumbuhan atau membunuh P. acnes.
Meskipun demikian, temuan ini tidak berarti bahwa madu efektif mengobati jerawat.
Baca Juga: Cara Alami Mengatasi Jerawat di Bokong, Gak Bakal Malu Lagi di Hadapan Suami
Sebuah studi tahun 2016 terhadap 136 orang yang berjerawat menemukan bahwa mengoleskan madu ke kulit setelah menggunakan sabun antibakteri tidak lebih efektif dalam mengobati jerawat dibandingkan menggunakan sabun itu sendiri.
Meskipun sifat anti-inflamasi dan antibakteri dari madu dan kayu manis dapat mengurangi jerawat, diperlukan lebih banyak penelitian.
Namun Anda tidak ada salahnya bukan?
Nah untuk menggunakan kayu manis dan madu sebagai cara mengatasi jerawat, campurkan 2 sendok makan madu dan 1 sendok teh kayu manis hingga membentuk pasta.
Setelah dibersihkan, oleskan masker ke wajah Anda dan biarkan selama 10 hingga 15 menit.
Bilas masker hingga bersih dan tepuk-tepuk wajah hingga kering.
Kayu manis dapat menyebabkan iritasi kulit.
Selalu lakukan uji tempel sebelum Anda mengaplikasikannya pada kulit Anda.
Jika tidak ada kayu manis dna madu, Anda juga bisa menggunakan cuka apel.
Cuka sari apel dibuat dengan memfermentasi sari apel, atau jus tanpa filter dari apel yang diperas.
Seperti cuka lainnya, penelitian telah mencatat kemampuannya melawan berbagai jenis bakteri dan jamur
Cuka sari apel mengandung asam organik, seperti asam sitrat.
Penelitian dari tahun 2016 mencatat bahwa asam sitrat ditemukan dapat membunuh P. acnes bersamaan dengan seng oksida.
Menurut penelitian tahun 2017, asam laktat dalam cuka sari apel juga dapat memperbaiki tampilan bekas jerawat.
Meskipun komponen tertentu dari cuka sari apel dapat membantu mengatasi jerawat, saat ini tidak ada bukti yang mendukung penggunaannya untuk tujuan ini.
Beberapa dokter kulit menyarankan untuk tidak menggunakan cuka sari apel sama sekali, karena dapat mengiritasi kulit.
Campurkan 1 bagian cuka sari apel dan 3 bagian air (gunakan lebih banyak air untuk kulit sensitif).
Setelah dibersihkan, oleskan campuran tersebut dengan lembut ke kulit menggunakan bola kapas.
Diamkan selama 5 hingga 20 detik, bilas dengan air dan keringkan.
Ulangi proses ini 1 hingga 2 kali sehari, sesuai kebutuhan.
Penting untuk diperhatikan bahwa mengoleskan cuka sari apel ke kulit dapat menyebabkan luka bakar dan iritasi, dan sebagian besar dokter kulit tidak akan merekomendasikannya.
Jika Anda memilih untuk mencobanya, gunakan dalam jumlah sedikit dan encerkan dengan air.
Mengoleskan cuka sari apel pada kulit dapat menyebabkan luka bakar atau iritasi, sehingga penggunaannya harus hati-hati.
Selalu lakukan uji tempel sebelum Anda menggunakannya pada wajah Anda.
Bagaimana tertarik mencobanya di rumah?
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR