SajianSedap.com - Di beberapa daerah Indonesia, buah durian sedang puncak musim panennya.
Sehingga banyak pedagang durian musiamn yang mulai bertebaran menjual buah dengan aroma khas ini.
Buah durian digemari berbagai kalangan karena rasanya yang manis, legit, dan sedikit pahit dengan tekstur daging buahnya yang lembut.
Ini biasanya dikonsumsi langsung setelah dibuka dari kulitnya, namun tak sedikit pula yang mengolahnya menjadi makanan lain.
Tak hanya karena kenikmatannya, buah durian saat sedang musim seperti ini umumnya dijual dengan harga yang lebih terjangkau, sehingga banyak orang suka membelinya.
Meski begitu, penting untuk mengetahui bagaimana cara memilih durian yang matang dan manis sekaligus berdaging tebal agar tidak salah pilih.
Sebab beberapa durian terkadang tak matang dengan baik atau rasanya tak cukup karena faktor-faktor selama pertumbuhannya.
Penasaran bagaimana cara tepat memilih durian matang dan manis? Simak berikut ini.
Jika Anda berencana untuk membeli durian di supermarket atau pasar, ada cara memilih durian yang matang, manis, dan dagingnya tebal.
Dilansir dari buku “200 Resep Pilihan Masakan & Jajanan Khas Daerah” (2015) oleh Ide Masak terbitan PT Gramedia Pustaka Utama dan buku “Resep Kue Favorit ala Cafe All About Durian” (2013) oleh Ide Masak terbitan PT Gramedia Pustaka Utama.
Simak beberapa cara pilih durian yang matang berikut ini.
Cara memilih buah durian yang pertama adalah lihat bentuknya.
Pilih durian yang memiliki bentuk utuh dan simetris. Sebaliknya, buah durian dengan bentuk yang kurang simetris atau utuh menandakan kalau buah di dalamnya tidak utuh.
Pastikan durian yang akan kamu beli memiliki tangkai yang terkelupas atau pecah.
Tangkai dengan ciri tersebut menandakan kalau buah durian matang di pohon dan jatuh dengan sendirinya.
Durian yang matang sempurna akan mengeluarkan aroma harum. Oleh karena itu, jangan sungkan untuk mencium durian saat akan membelinya.
Ada banyak jenis durian, ada yang dagingnya kering dan padat tetapi ada yang dagingnya basah.
Kalau kamu suka dengan durian berdaging kering dan padat, kamu bisa memilih durian yang punya duri jarang dan besar.
Sebaliknya, kalau duri pada durian berjarak dekat itu menandakan kalau daging durian berdaging basah.
Selain mencium aroma durian, kamu juga bisa memukul kulit durian dengan benda tumpul. Kalau kamu mendengar gema itu artinya daging durian matang sempurna.
Cara memilih durian yang matang selanjutnya adalah goncangkan buah durian dan rasanya getarannya.
Isi buah durian yang lembab atau basah akan melekat pada kulit buah. Sebaliknya, kalau isi buah durian tersebut kering maka akan terpisah dengan dinding kulitnya.
Cara pilih durian yang terakhir adalah hindari memilih buah durian yang menunjukkan tanda kerusakkan seperti lubang, cacat, dan bekas ulat.
Kamu bisa menyimpan durian dengan memasukkannya ke dalam wadah yang tertutup dan langsung saja letakkan dalam freezer.
Kamu yang hendak memakan duriannya kembali bisa langsung mencairkannya pada suhu ruang. Setelah itu, kamu bisa menyantap durian kembali.
Namun, setelah durian melewati proses pencairan maka harus segera dihabiskan. Sebab proses fermentasi kembali berjalan.
Apabila dimasukkan ke dalam freezer kembali maka rasa dan kualitasnya akan menurun.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Cara Pilih Durian yang Manis, Perhatikan Duri dan Tangkainya
Baca Juga: Resep Durian Goreng Cokelat, Snack Dengan Aroma Nikmat Dan Bercita Rasa Manis!
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR