SajianSedap.com - Apakah Anda sering menangis saat memotong bawang merah?
Pengalaman ini bisa jadi sering Anda alami.
Apalahi jika Anda termasuk sering memasak di rumah.
Tentu memotong bawang merah pasti sering Anda lakukan.
Ada berbagai tips mengenai cara mencegah mata perih hingga menangis saat memotong bawang merah.
Namun pernahkan Anda mendengar mengenai menyalakan lilin saat memotong bawang merah?
Hal ini bisa jadi pertama kali Anda dengar.
Namun apakah trik ini benar-benar efektif?
Tentu sebelum Anda mencobanya Anda perlu tahu fakta berikut ini.
Sase Lovers perlu tahu jika bawang bereaksi saat dibelah.
Melansir dari berbagai sumber, memotong bawang dapat membuat mata perih karena bawang memiliki mekanisme pertahanan berupa enzim dan asam sulfenat.
Baca Juga: 3 Cara Ampuh Membersihkan Botol Sirup Kaca Agar Kinclong, Bisa Daur Ulang untuk Botol Air Minum
Saat kulit bawang rusak, kedua senyawa ini menghasilkan propanethial S-oxide, gas yang mengiritasi.
Saat Anda memotong bawang, Anda meretas dinding selnya, yang melepaskan bahan kimia.
Bahan kimia itu bergabung dengan enzim (dan enzim memulai reaksi kimia).
Lebih lanjut dalam reaksi berantai ini, bawang merah melepaskan molekul yang dapat menghasilkan asam sulfat ketika bersentuhan dengan air alami mata Anda.
Seperti yang mungkin Anda bayangkan, memasukkan asam sulfat ke dalam mata Anda tidak sepenuhnya membantu.
Di sinilah peran lilin.
Api dapat menstabilkan bahan kimia yang dilepaskan bawang sebelum mengenai mata Anda.
Pastikan saja lilinnya dekat dengan tempat Anda berencana memotong bawang sehingga api dapat bekerja secara ajaib pada "bahan kimia bawang" tersebut.
Nah Anda bisa mencoba trik ini saat memotong bawang nanti.
Tak hanya bawang merah, Anda juga bisa mencobanya saat memotong bawang putih atau bawang bombay apalagi jika jumlahnya cukup banyak.
Bagaimana tertarik mencobanya?
Baca Juga: Hasilnya Pasti Gurih dan Nikmat, Begini Tips Membuat Sapo Tahu Ala Restoran Chinese Food
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
Source | : | The Daily Meal |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR