Pertama seduhlah kelapa parut dengan air panas.
Hal ini bertujuan agar santan yang diperoleh dalam jumlah maksimal dan santan lebih tahan lama.
Setelah diseduh, aduk-aduk dulu kelapa yang masih panas dengan sendok kayu sambil sekali-sekali ditekan.
Setelah hangat, lakukan pengadukan sambil diperas berulang-ulang dengan tangan.
Peras sambil ditampung santannya.
Jika ingin mendapat santan kental, gunakan 500 mililiter air panas untuk satu butir kelapa.
Sementara jika ingin mendapat santan konsistensi sedang, gunakan 1.000 mililiter air panas untuk satu butir kelapa.
Apabila ingin santan dengan konsistensi encer, gunakan 1.500-2.000 mililiter air panas untuk satu butir kelapa.
Kalau ingin memasak menggunakan santan kental dan encer sekaligus, Anda bisa menggunakan satu butir kelapa saja.
Caranya pertama peras satu butir kelapa dengan air sesuai kebutuhan (misalnya 300 mililiter santan ketal dari satu butir kelapa).
Setelah itu baru peras kembali kelapa dengan air panas untuk mendapatkan santan encernya.
Takaran air bisa disesuaikan sesuai konsistensi santan yang diinginkan.
Dengan mengikuti trik ini tentu saja Anda bisa mendapatkan tekstur santan yang Anda inginkan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Memilih Kelapa, Memeras, dan Menyimpan Santan agar Makanan Bersantan Lebih Awet
Baca Juga: Bubur Samin, Kuliner Khas Bulan Ramadan di Solo yang Selalu Dibagikan Gratis
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR