Lebih dari empat menit, tekstur cumi goreng yang dihasilkan akan alot, bukan lembut dan empuk seperti diharapkan.
Ia mengatakan, durasi memasak cumi untuk menghindari tekstur alotnya ini hanya berlaku untuk teknik goreng.
Jika memasak cumi dengan metode masak lainnya, kamu tidak perlu khawatir akan perubahan tekstur seafood ini.
Sesuaikan lama memasak cumi dengan bahan dan bumbu makanan saat memasak. Jika sudah matang, angkat dan sajikan langsung olahan cumi.
Ayu juga menuturkan bahwa cara membersihkan dan memotong cumi tidak berdampak sama sekali pada tekstur alotnya.
"Memang teksturnya seperti itu kalau digoreng lama bisa menjadi tidak empuk. Tidak ada pengaruhnya dari memotong atau mencuci cumi," jelas Ayu.
Menurut Ayu, cumi bisa dibersihkan dan dipotong sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan, lalu direndam dengan air panas.
"Kalau cumi asin direndam air panas itu untuk mengurangi asinnya dan bisa membuat tekstur lebih cepat empuk," ujarnya.
Perendaman cumi dalam air panas cukup dibiarkan selama lima menit. Kemudian, tiriskan dan masak hingga matang.
Chef Andreas dari Hotel Noorman Semarang mengatakan bahwa untuk mendapatkan sajian yang lezat, Anda harus memilah cumi dengan kualitas yang paling baik.
"Pertama, pilihlah cumi berwarna kulit putih kelabu dengan bintik-bintik kemerahan di seluruh permukaan kulitnya," begitu papar Chef Andreas kepada Kompas.com, Jumat (18/06/2021).
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR