SajianSedap.com - Takjil merupakan hidangan ringan yang disajikan untuk berbuka puasa.
Hidangan ini berperan untuk memulihkan energi setelah seharian menahan lapar dan haus.
Selama puasa sampai sebulan lamanya, biasanya banyak orang suka mencari variasi takjil agar tidak bosan.
Nah, jika Anda mencari variasi takjil, Anda bisa mencoba membuat teh tarik. Ini adalah teh yang dicampur susu dengan rasa yang khas.
Minuman ini cocok sebagai takjil karena menyegarkan disajikan dalam keadaan panas atau hangat.
Setelah seharian berpuasa, minuman seperti teh tarik dapat memberikan sensasi menyegarkan dan menghilangkan rasa haus dengan cepat.
Untuk membuatnya pun tidaklah susah, ada banyak resep yang bisa Anda ikuti.
Namun untuk hasil yang sempurna, Anda bisa mengikuti tips dari ahli berikut ini.
Dijamin teh tarik rumahan Anda semakin nikmat. Yuk simak!
Kamu bisa membuat teh tarik yang terasa manis dan sedikit pahit di rumah seperti buatan pedagang.
Firman Maulana, Food and Beverage Manager Hotel Harper M.T. Haryono, membagikan cara membuat teh tarik di rumah berikut ini.
Baca Juga: Manfaat Rajin Minum Teh Hitam untuk Kesehatan, Turunkan Risiko Penyakit Kronis
Kunci membuat teh tarik terletak pada jenis teh dan susu yang digunakan. Keduanya merupakan bahan utama.
Firman menyarankan, sebaiknya gunakan teh celup biasa dan padukan dengan kental manis untuk membuat teh tarik di rumah.
Tak perlu mencelup teh berulang-ulang saat membuat teh tarik. Menurut Firman, cukup masukkan teh dan rebus hingga warna air berubah.
"Masukkan tehnya ke dalam rebusan dan biarkan mendidih sampai airnya pekat," kata Firman kepada media dalam acara Archipelago Food Festival ke-26 di Favehotel Pamanukan, Subang, Jawa Barat pada Sabtu (29/7/2023).
Hindari menggunakan lebih banyak susu daripada teh. Hal ini bisa memengaruhi warna dan rasa teh tarik.
Gunakan kental manis secukupnya untuk menyeimbangkan rasa pahit teh. Tidak lebih dari 60 mililiter kental manis per dua liter air.
Selanjutnya, campur dua liter air, tiga sendok makan gula, sedikit kental manis, dan tiga celup teh.
Untuk menyimpan teh, letakkan di tempat aman yang tidak bisa merusak tekstur dan aroma dari daun teh. Berikut ini adalah tempat yang tepat untuk menyimpan teh:
- Tempat yang jauh dari sumber makanan yang berbau menyengat seperti bumbu rempah-rempah.
- Tempat gelap yang tak terpapar sinar matahari dan cahaya lampu, seperti di dalam lemari kabinet dapur.
- Tempat kering namun sejuk, jadi tidak lembab dan tidak terlalu panas.
Baca Juga: Manfaat Tersembunyi dari Minum Teh, Mampu Cegah Penyakit Mematikan
Setelah memilih tempat terbaik untuk meletakkan kemasan teh, sekarang cermati cara memilih wadah teh yang paling tepat.
1. Tempatkan teh di toples buram yang tidak bening. Toples bening bisa membuat cahaya masuk dengan bebas.
2. Hindari toples dari plastik, karena kemasan plastik biasanya memiliki aroma khas yang bisa mencemari teh.
3. Hindari juga toples dari kayu. Meski bersifat solid tak tembus cahaya, namun toples kayu juga biasanya memiliki bau khas tersendiri.
4. Wadah aman untuk menyimpan teh adalah toples dari keramik. Selain bersifat solid tak tembus cahaya, toples keramik juga bebas dari aroma tertentu.
5. Cari kemasan dengan tutup rapat, yang tidak memungkinkan udara dan air bisa merembes masuk.
Agar teh tak terbuang karena tersimpan lama dan tercemari berbagai material asing, ada baiknya membeli teh dalam kemasan gram yang kecil hingga sedang.
Perkirakan jumlah teh akan habis dalam waktu tak begitu lama, tak sampai lebih dari tiga bulan lamanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Cara Membuat Teh Tarik di Rumah, Perhatikan Jenis Teh dan Susu
Cara Menghilangkan Rambut Rontok di Saluran Air Kamar Mandi Pakai Bahan Dapur Ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR