SajianSedap.com - Memasak adalah aktivitas yang sangat menyenangkan bagi beberapa orang.
Karena tidak hanya memberikan kesempatan untuk menciptakan makanan yang lezat, tetapi juga memberikan pengalaman yang memuaskan.
Memasak memungkinkan untuk bereksperimen dengan berbagai bahan dan teknik masak untuk menciptakan hidangan yang unik dan menarik.
Memasak juga seringkali menjadi kegiatan yang melibatkan keluarga atau teman-teman.
Berbagi waktu di dapur sambil memasak bersama dapat mempererat hubungan dan menciptakan kenangan yang berharga.
Namun untuk mendapat hasil masakan yang nikmat, penting untuk memperhatikan banyak hal.
Itu terkait bahan yang digunakan, resep yang dipakai, hingga cara dan teknik masak.
Banyak orang memiliki teknik masak sendiri yang sudah menjadi kebiasaan mereka.
Namun sayangnya beberapa orang tak sadar melakukan kebiasaan tersebut justru membuat masakan jadi gagal.
Bagaimana bisa? Coba lihat berikut ini daftar kebiasaan masak yang harus ditinggalkan agar masakan tidak gagal.
Beberapa kebiasaan memasak yang harus ditinggalkan berikut ini untuk masakan sempurna, dilansir dari laman Tasty.co, selengkapnya.
Wajan antilengket cocok untuk menggoreng telur, membuat crepes, atau pancake.
Namun, tidak semua masakan dapat menggunakan wajan antilengket karena distribusi panasnya tidak merata, untuk itu gunakan juga wajan lain.
Terdapat alasan mengapa harus menunggu wajan panas terlebih dahulu.
Jika kamu memasak potongan daging kemudian memasukkannya saat suam-suam kuku maka daging akan tidak matang merata.
Begitu juga sayuran, akan menghilangkan kelembapan alami jika wajan belum panas merata.
Mengaduk atau membolak-balikkan makanan saat proses memasak memang diperlukan tetapi jangan terlalu sering untuk sebagian makanan.
Biarkan masakan matang dan berwarna keemasan, selain itu agar tekstur bagus dan rasanya enak.
Pisau yang tajam lebih efisien dan aman digunakan untuk memotong bahan masakan. Mengasah pisau sebaiknya dilakukan seminggu sekali.
Jika meninggalkan makanan hangat pada suhu ruang untuk waktu lama akan mengembangkan bakteri.
Namun, bahaya juga jika langsung memasukkannya ke dalam lemari es karena dapat menaikkan suhu dan membahayakan makanan lain.
Cara menghindarinya dinginkan makanan hangat tapi tidak panas dalam wadah kedap udara, sisakan ruang di sebelah lemari es agar udara bersirkulasi dengan baik.
Baca Juga: Loh, Mencuci Ikan Sebelum Dimasak Ternyata Berbahaya, Kok Bisa?
Selain mengolesi dengan mentega, pastikan loyang kue dilapisi kertas roti agar kue dapat dengan mudah dikeluarkan dari loyang.
Ketika membuat masakan atau kue di dalam resep meminta suhu tertentu untuk proses memanggangnya.
Oven seharusnya berada pada suhu tersebut sebelum memasukkan kue, untuk itu panaskan terlebih dahulu agar matang sempurna.
Sama seperti memanaskan oven terlebih dahulu, menahan diri untuk tidak membuka pintu oven, saat kue ada di dalam sangatlah penting.
Jika itu terjadi, udara lebih dingin dapat menghentikan proses pengembangan di dalam oven dan bisa merusak hasil.
Masak terlebih dahulu bahan makanan kacang dan biji-bijian, sangrai di atas wajan atau panggang dalam oven selama 15 menit.
Panggangan ini akan membuat kacang dan biji-bijian lebih beraroma dan gurih.
Garam adalah salah satu bahan penting yang harus masuk dalam adonan kue.
Tambahkan sejumput garam pada adonan kue untuk hasil rasa yang seimbang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Kebiasaan Masak yang Harus Ditinggalkan, Tidak Menunggu Wajan Panas
Baca Juga: Hindari, 5 Kesalahan Menata Peralatan Dapur Menurut Feng Shui, Bikin Konflik Rumah Tangga
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR