SajianSedap.com - Tepung adalah bahan utama yang digunakan dalam banyak masakan.
Ini merupakan bahan dasar yang serbaguna dan dapat digunakan dalam berbagai jenis masakan, mulai dari roti dan kue hingga hidangan gurih seperti adonan gorengan dan saus.
Ada banyak jenis tepung yang digunakan untuk membuat roti dan kue, dari tepung terigu, maizena, hingga tepung beras.
Kesemua jenis tepung ini memiliki fungsi tersendiri pada adonan roti dan kue yang digunakan.
Namun apapun jenisnya, penting untuk memperhatikan penyimpanannya agar tepung tahan lama dan tidak berjamur.
Apalagi di musim banyak orang membuat kue kering lebaran seperti sekarang, biasanya banyak sisa tepung tidak terpakai.
Sisa tepung ini bisa disimpan agar bisa tahan berbulan-bulan lamanya untuk dipakai lagi.
Penasaran bagaimana cara menyimpan tepung yang benar?
Coba simak berikut ini selengkapnya.
Berikut cara menyimpan tepung mengutip dari buku "Sim Salabim! Dari Tepung Magic Tercipta 25 Sajian Lezat" oleh Kamikoki terbitan PT Gramedia Pustaka Utama.
Baca Juga: Cuma Modal Satu Tepung, Toples Lebaran bisa Dipakai Berkali-kali Sampai Punya Cucu!
Guna membuatnya lebih awet, tepung dapat disimpan di wadah kedap udara. Bisa memakai wadah plastik atau stoples kaca. Jika memakai wadah plastik, sebaiknya gunakan yang agak tebal.
Selain itu, pastikan pula wadahnya kering agar tepung tidak menggumpal.
Selama proses penyimpanan, pastikan wadah ditutup dengan rapat agar tidak ada udara yang masuk. Sebab, udara ini dapat membuat tepung mudah berkutu dan bau tengik.
Wadah untuk menyimpan tepung dapat diletakkan di lemari dapur yang kering dan gelap.
Metode ini dapat membuat tepung bertahan selama beberapa bulan. Terlebih jika wadah atau stoples tidak sering dibuka tutup.
Tepung dapat dikemas dalam ukuran kecil atau sekali pakai. Kemudian, tempatkan tepung tersebut dalam wadah kedap udara dan simpan di lemari dapur.
Dengan cara ini tepung akan menjadi lebih awet, karena tidak terpapar udara dari luar wadah penyimpanan, sekalipun sering dibuka tutup.
Tak ada salahnya menambahkan silica gel pada wadah penyimpanan tepung.
Hal ini dilakukan agar tepung tetap kering sehingga tidak mudah tengik dan berkutu.
Namun pastikan untuk menggunakan silica gel yang aman untuk makanan supaya tidak mengubah rasa dan aroma tepung.
Cara menyimpan tepung agar awet bisa dengan meletakkan di freezer, seperti dikutip dari The Spruce Eats.
Baca Juga: Apa Itu Tepung Self Raising? Begini Cara Membuatnya Sendiri di Rumah
Untuk menyimpannya, masukkan tepung dalam wadah kedap udara dan pastikan tertutup rapat. Lalu, simpan tepung ini di dalam freezer agar lebih awet.
Proses penyimpanan ini dapat membuat tepung bertahan hingga satu tahun. Dengan catatan, wadahnya selalu ditutup rapat setelah digunakan.
Tak perlu khawatir, suhu dingin freezer tidak akan mengubah rasa dan aroma tepung. Jadi, kamu bisa menggunakannya dengan tenang.
Tepung kelapa dibuat dari ampas kelapa yang ditumbuk atau digiling halus lalu dikeringkan.
"Tepung kelapa tinggi serat, protein dan memiliki karbohidrat yang bisa dicerna dengan lebih baik daripada tepung terigu," kata Warren.
Tepung kelapa juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, yang berarti di dalam tubuh, tepung ini dikonversi menjadi gula darah dengan lebih lambat, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah - yang jika terjadi terus-menerus bisa menaikkan risiko diabetes.
Kekurangannya, tepung kelapa lebih tinggi lemak jenuh dibandingkan dengan tepung alternatif lainnya.
Tepung kelapa juga benar-benar padat, sehingga sulit untuk mendapatkan tekstur lembut dari adonan kue.
Itu sebabnya Cording merekomendasikan agar tepung kelapa dicampur dengan jenis tepung lainnya atau dengan yoghurt Yunani polos.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Cara Simpan Tepung agar Tahan Lama dan Tidak Berkutu
Cara Mengatasi Kipas Angin Gantung Goyang dan Berisik, Tak Perlu Panggil Tukang Servis
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR