Bikin Satu Indonesia Bingung, Makan Cumi-cumi Disebut Bikin Kolesterol Naik, Ahli Bongkar Fakta Mengejutkan

By Ulfa, Minggu, 27 Juni 2021 | 16:25 WIB
Cara mengolah cumi-cumi (dok. freepik.com)

Sebab, lemak tak jenuh dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), kolesterol "baik".

HDL dapat membantu membuang LDL yang buruk.

Adapun kenaikan kadar kolesterol dalam darah ditentukan oleh beberapa faktor.

Melansir Mayo Clinic, beberapa kebiasaan yang bisa meningkatkan kolesterol seperti:

Pola makan buruk: makan makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans dapat meningkatkan kadar koleasterol.

Makanan tinggi lemak jenuh biasa ditemukan dalam produk hewani, sementara lemak trans banyak ditemukan di beberapa kue dan biskuit yang dipanggang secara komersial atau popcorn yang bisa dibuat dengan microwave.

Ilustrasi makan

Baca Juga: Pantas Tidak Alot Walau Sudah Dingin, Ikuti Cara Warteg Masak Cumi ini agar Tetap Kenyal Sepanjang Hari

Obesitas: memiliki Indeks Massa Tubuh (BMI) 30 atau lebih tinggi dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi.

Kurang olahraga: olahraga membantu meningkatkan HDL seiring dengan bertambahnya kadar LDL dalam tubuh, membuatnya menjadi lebih tidak berbahaya.