SajianSedap.com - Timlo merupakan salah satu makanan khas Solo yang menjadi incaran wisatawan saat berkunjung ke kota kelahiran Presiden Jokowi ini.
Timlo sendiri merupakan kuliner sop tradisional di Indonesia, mirip seperti soto.
Yang membedakan adalah isian sup ayam kuah bening ini berupa sosis solo, telur pindang, hati, dan ampela ayam.
Timlo punya rasa gurih dan segar seperti soto, namun juga terdapat cita rasa sop di dalamnya.
Sebagian orang yang sudah mencicipinya bahkan menyebutkan bahwa timlo merupakan gabungan rasa soto dan sop.
Karena merupakan hidangan berkuah, timlo cocok dinikmati sebagai menu sarapan atau makan malam.
Kuah ini jadi salah satu elemen penting yang menentukan kelezatan timlo.
Semakin gurih dan sedap, menyantap semangkuk timlo akan jauh terasa lebih nikmat.
Lalu bagaimana cara mendapatkan kuah timlo dengan kenikmatan seperti itu? Simak berikut ini tips dan cara membuatnya.
Cara Membuat Kuah Timlo Khas Solo
Dalam wawancarara ekslusif Tim Sajian Sedap dengan Hardjono, pemilik Rumah Makan Timlo Sastro pada Senin (25/07/2022), berikut ini tips dan cara membuat kuah timlo Solo yang rasanya gurih dan segar.
1. Gunakan Kaldu dari Ayam Kampung
Untuk membuat kuah timlo, kaldu yang digunakan berasal dari kaldu ayam kampung.
"Kuah yang digunakan pakai kaldu ayam kampung," ucap Hardjono.
Sebab memang tidak diragukan lagi kalau daging ayam kampung jauh lebih gurih dibanding ayam broiler.
Biar makin sedap, pilihlah ayam kampung segar dan masih berusia muda.
2. Bumbu Dasar Kaldu
Untuk mendapatkan kaldu yang gurih dan enak, bumbu dasar adalah kunci utama.
Baca Juga: Resep Timlo Khas Solo, Semudah Ini Bikin Menu Favorit Presiden Jokowi
Bumbu yang digunakan seperti bawang putih, bawang merah, merica, garam, dan gula putih.
Khususnya bawang putih dan bawang merah, itu tidak hanya menambah cita rasa tetapi juga membuat aroma kuah jadi lebih wangi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
3. Gunakan 2 Macam Kuah saat Meraciknya
Berbeda dengan sajian berkuah lainnya, kuah timlo Solo dibedakan menjadi dua macam, yakni kuah asin dan kuah tawar.
"Ada kuah kental atau asinan yang rasanya sangat asin dan kuah tawar atau tidak ada rasanya," jelas Hardjono.
Cara meraciknya, sekian sendok kuah asin ini diberi kuah tawar dan siap disajikan bersama isian timlo dan nasi.
Hardjono menambahkan untuk membuat kuah tawar dengan menambahkan tulang saat proses pemasakan seperti kaldu lain.
Baca Juga: Lezatnya Resep Timlo Khas Solo yang Mampu Membawa Kita Langsung ke Suasana Pedesaan