Baru Beli Bisa Benyek, Jangan Pilih Kol dengan Ciri-ciri Ini, Gampang Busuk dan Cepat Layu saat Disimpan

By Idam Rosyda, Rabu, 5 Oktober 2022 | 10:25 WIB
tips memilih kubis segar supaya tidak mudah busuk dan benyek (freepik/ user3802032)

SajianSedap.com - Kol atau kubis jadi salah satu sayuran yang abrangkali hampir setiap hari Anda konsumsi.

Selain sering menjadi lalapan, kol juga kerap diolah menjadi berbagai makanan seperti campuran sup, isian tahu hingga jadi campuran siomay.

Tak heran jika kol jadi salah satu sayuran yang sering Anda simpan di kulkas.

Kol sendiri memiliki rasa yang manis dan tekstur yang renyah jika masih segar.

Namun sayang, kol ini mengandung gas, sehingga jika tidak menyipannya dengat tepat kol akan mudha membususk dan berbau tak sedap.

Bahkan kol yang sudah membusuk ini aromanya begitu menyengat jika disimpan dikulkas.

Untuk menghindarinya tentu Anda harus memilih kol yang segar dan memiliki kaulitas yang baik.

Selain itu, cara menyimpan sayur kol ini juga tidak bisa sembarangan.

Nah supaya Anda tidak salah beli dan sayur kol Anda selalu segar saat disimpan, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan dan perhatikan.

Jadi kol Anda bisa awet lama.

Berikut ini cara memilih kol serta cara penyimpanan sayur kol supaya tetap segar dan awet lama.

Baca Juga: Sujud Syukur yang Suka Kembang Kol, Kalau Rajin Dimakan Sekujur Tubuh Bakal Rasakan Hal Ini, Nyesel Baru Tahu

Tips Membeli Sayur Kol

Memilih kol atau kubis memang jangan asal.

Alih-alih bisa disimpan lama, justru bisa mudah busuk kalau disimpan.

Dikutip dari All Recipes, terlepas dari jenisnya, kubis atau kol paling baik jika berat karena ukurannya dan keras saat disentuh, dengan daun yang menempel erat.

Semakin rapat daunnya, semakin sedikit ruang untuk udara masuk ke inti daun kol.

Anda juga harus menghindari kubis dengan tanda-tanda memar, noda, layu, atau perubahan warna, karena ini semua bisa menjadi tanda penuaan.

Kubis yang sudah memiliki noda atau memas bisa membuat permukaan daun kubis lain mudah membususk juga saat disimpan.

Pasalnya kubis ini bisa mengeluarkan gas yang bisa membuat pembususkan cepat terjadi.Cara Menyimpan Kepala Kubis

Selain pemilihan kubis, penyimpanannya juga perlu Anda perhatikan.

Kubis paling baik disimpan utuh dan tidak dibilas sampai Anda siap menggunakannya.

Baca Juga: Tidak Ketergantungan Obat Hipertensi Lagi, Tekanan Darah Tinggi Bisa Teratasi Cuma Modal Sayur Kol, Mujarab Banget Hasilnya

Memotongnya akan menyebabkannya kehilangan vitamin C, yang akan menyebabkan pembusukan lebih cepat.

Untuk menyimpan kepala kubis, masukkan ke dalam kantong plastik di laci lemari es Anda

Kubis akan bertahan dua bulan jika disimpan dengan cara ini.Lantas bagaimana dengan kubis atau kol yang sudah dipotong?

Meskipun tidak akan bertahan selama kubis utuh, kubis yang sudah dipotong masih bisa bertahan hingga tiga hari setelah digunakan.

Untuk menyimpan, bungkus erat sisa kubis dalam bungkus plastik dan dinginkan di laci yang lebih tajam.

Meskipun kubis memiliki umur simpan yang relatif lama, Anda masih dapat memperpanjang umur itu lebih jauh dengan dua metode pengawetan dasar dengan membekukannya.

Untuk membekukan kubis, Anda harus merebus terlebih dahulu.

Dengan cara ini akan mempertahankan warna khas dan kerenyahannya.

Selalu mulai dengan mencuci kubis.

Kemudian, potong menjadi irisan dan rebus irisan dalam air mendidih selama sekitar 90 detik.alu rendam dengan air es untuk menghentikan proses pemasakan.

Letakkan irisan dalam satu lapisan di atas loyang atau tempat penyimpanan sebelum dipindahkan ke tas yang aman untuk freezer.

Bekukan hingga sembilan bulan.

Untuk mencairkan, biarkan mereka di lemari es semalaman.

Dengan cara ini kol Anda bisa bertahan lama di kulkas.

Baca Juga: Langsung Beli Kalau Lihat Di Pasar, Konsumsi Kembang Kol Ternyata Bisa Cegah Tubuh Dari Penyakit yang Sering Menyerang Rahim Wanita, Catat Nih!