Selain itu serat ayam broiler juga terlihat lebih gendut dan halus.
Sementara ayam kampung punya tekstur daging yang lebih kencang.
Bagian seratnya pun lebih ramping atau bahkan hampir tidak terlihat.
Perbedaan tekstur ini bisa terjadi karena ayam broiler memang dipersiapkan untuk memiliki tekstur daging yang halus lewat peternakan.
Sementara ayam kampung akan dibesarkan dengan pakan dan cara alami seperti biasanya.
Jadi pada dasarnya serat ayam kampung memang lebih kencang dan tidak sebesar ayam broiler.
2. Dilihat dari tulangnya
Biasanya ayam broiler punya tulang yang cenderung agak kecil.Ketika dibandingkan pun biasanya tak sebesar ayam kampung.
Berbeda dengan ayam broiler, tulang ayam kampung cenderung lebih besar.
Besarnya tulang ini hampir mirip dengan daging yang dimiliki.
3. Perhatikan warnanya
Salah satu perbedaan yang cukup mencolok dari ayam broiler dan kampung adalah dari warnanya.
Selama ini kita banyak menjumpai ayam dengan daging berwarna merah muda cerah dengan kulit putih.