Tips Menyimpan Terasi Agar Tidak Jamuran dan Lembek, Taruh di Tempat ini Kalau Mau Aman

By Ulfa, Senin, 23 Januari 2023 | 09:25 WIB
Terasi yang dimasak bisa wangi banget kalau diolah seperti ini (Kompas)

SajianSedap.com - Terasi menjadi salah satu bahan yang disukai banyak orang Indonesia.

Makanan dan sambal yang ditambakan terasi akan semakin nikmat saat disantap.

Meskipun bau khasnya tak disukai beberapa orang, tapi terasi sampai saat ini masih diminati banyak orang.

Makanya, terasi tak pernah ketinggalan untuk distok di rumah.

Tapi, kalau menyimpan terasi tidak benar, bukannya malah enak nantinya malah lembek dan jamuran, nih!

Bukan disimpan di kulkas, agar terasi tidak lembek ada cara penyimpanan khusus, nih.

Maka dari itu, yuk simak cara menyimpan terasi dengan tepat agar tidak lekas jamuran dan lembek berikut ini.

Cara Menyimpan Terasi Agar Tidak Lembek

Melansir dari Kompas.com, berikut ini cara menyimpan terasi agar tak lembek, tak jamuran dan bisa awet sampai berbulan-bulan: 

1. Proses terasi lebih dulu

Menurut Chef Aguk Prasetiyo dari Hotel Santika Cirebon, hal pertama yang penting adalah memproses terasi lebih dahulu sebelum menyimpannya dalam wadah.

Ada beberapa cara memproses terasi sebelum digunakan.

Di antaranya adalah dibakar, dipanggang, digoreng, atau disangrai.

Baca Juga: Cara Membuat Sambal Terasi yang Sedap dan Wangi, Pakai Tips Ini Agar Lebih Awet

Proses tersebut dilakukan agar terasi matang.

Kenapa harus diproses dulu sebelum di simpan?

Hal ini dilakukan agar terasi yang matang akan punya tingkat ketahanan lebih lama.

Salah satunya karena terasi matang akan lebih bersih dari bakteri yang mungkin menempel pada terasi mentah yang baru dibeli dari pasar.

“Secara food hygiene ya, lebih aman lah kalau matang. Kalau mentah itu kita khawatirnya ada pengawetnya lah segala macam. Terus pengemasan di pasaran kan kita juga enggak tahu,” kata Aguk.

Terasi yang harum saat dimasak bisa disangrai terlebih dahulu agar aromanya keluar

Selain itu, proses ini juga bisa mengeluarkan aroma dan rasa dari terasi menjadi lebih kuat.

Menurut Chef Darius Tjahja dari Four Seasons Hotel Jakarta, terasi yang diproses lebih dahulu juga akan lebih praktis untuk digunakan.

Kamu tak perlu lagi memproses terasi setiap kali mau memasak. 

2. Simpan di wadah kedap udara

Setelah diproses, simpan terasi di dalam wadah kedap udara.

Dengan begitu, tekstur terasi yang sudah kering ini akan tetap terjaga. Jika sudah terkena udara, biasanya terasi akan jadi lembek.

Baca Juga: Tips Bikin Terasi Semakin Wangi saat Dimasak, Caranya Bukan Cuma Dibakar Saja

3. Letakkan di tempat kering

“Simpan di tempat yang kering dan ada sirkulasi udara. Tidak panas dan tidak lembap.

Karena apa pun yang lembab dalam suatu ruangan pasti berjamur,” kata Darius seperti tertera dalam berita Kompas.com.

Di dapur, kamu bisa menyimpannya di mana saja selama sirkulasi udaranya baik dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Jangan simpan terasi di lemari yang lembab.

4. Jangan letakkan di kulkas

Selain di tempat yang kering, sebaiknya jangan letakkan terasi di kulkas karena tempat tersebut sangat lembab.

Udara lembab akan membuat tekstur terasi lembek dan jelek.

“Kalau dia lembab karena terasi teksturnya kayak pasta gitu dia akan lembek dan bisa hancur,” papar Aguk.

Tahan berapa lama?

Biasanya terasi dalam bentuk kemasan sudah memiliki tanggal kedaluwarsa tertentu.

Pastikan untuk mengikuti batas tanggal tersebut untuk menggunakan terasi.

Jika dirasa sudah melewati tanggal tersebut, periksa lagi kondisi terasi.

Namun terkadang, banyak juga terasi yang dijual di pasar tradisional tidak memiliki tanggal kedaluwarsa.

Baca Juga: 4 Bahan Pengganti Terasi yang Ada di Rumah, Mudah Ditemui dan Sajian Bakal Tetap Sedap

Untuk itu, Darius punya tips khusus.

Pertama, jangan beli terlalu banyak. Beli terasi secukupnya agar cepat habis. Setelah itu, catat tanggal pembelian terasi. 

“Kita kasih catatan masuknya tanggal berapa. Setelah itu kita buka barangnya, kita kasih expiry date satu bulan dari dibuka.

Kalau belum dibuka maksimal tiga bulan,” jelas Darius.

Jika terasi dirasa sudah tak layak pakai, misalnya melewati tanggal kedaluwarsa dan bentuk terasi yang tak kering lagi, maka sebaiknya jangan dipakai. Buang saja terasi tersebut.

Namun jika kondisi masih bagus, maka kamu masih bisa menggunakannya.

Jika kamu menggunakan terasi yang jelek dalam masakanmu, kata Aguk, maka rasa dan aromanya tidak akan keluar.

Bahkan bisa membuat masakan jadi memiliki bau yang tidak enak.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Cara Simpan Terasi agar Tidak Lembek dan Jamuran, Boleh Taruh Kulkas?"

Baca Juga: Penggemar Sambal Harus Tahu Cara Simpan Terasi Supaya Tidak Mudah Jamuran, Trik Berikut Ini Bisa Dicoba