Sajiansedap.com – Menyusul kesuksesan acara kelas master keju di Bali beberaopa waktu lalu, “Europe Full of Character” pun akhirnya dibawa ke Jakarta pada Desember lalu oleh Dewan Produk Susu Prancis CNIEL (Centre National Interprofessionnel de l'Economie Laitière), dengan bantuan Uni Eropa.
Diikuti cheesemonger terkenal asal Prancis, Francois Robin, serta Chef Stefu Santoso dari Jakarta, acara ini mempertemukan para chef, distributor keju, dan pemilik restoran dalam menyelami dunia keju Prancis yang menakjubkan, melalui kelas master dan pengalaman mencicipi keju yang menarik.
Acara ini menunjukkan, alasan keju Prancis menjadi pilihan utama untuk setiap acara spesial, yang menawarkan serangkaian petualangan gastronomi dalam menyelami dunia keju Prancis memukau.
Tujuan utama acara ini adalah menyalakan semangat sekaligus menghadirkan kegembiraan seputar keju Prancis kepada masyarakat Indonesia, serta menumbuhkan rasa kenikmatan dan apresiasi.
Baca Juga: Resep Kroket Sosis Keju, Camilan Gurih Balut Panir Teman untuk Menikmati Akhir Pekan
SPEKTRUM KEJU PRANCIS YANG MENARIK
Emilie Martin, Managing Director, CNIEL Asia Pasifik, menyatakan kegembiraannya atas acara ini.
"Membawa Europe Full of Character ke Indonesia merupakan perjalanan sangat menarik bagi kami. Keingintahuan tentang keju Prancis yang kian meningkat di Asia, khususnya di Indonesia, dapat mengindikasikan revolusi rasa yang didambakan masyarakat Indonesia.”
Emilie juga mengatakan, pihaknya menawarkan spektrum tekstur keju yang menarik, aroma yang memikat, serta berbagai rasa menakjubkan, sehingga keju Prancis dengan mudah dapat menyatu dengan kancah kuliner Asia yang semarak, dengan menambahkan sentuhan keanggunan dan kenikmatan yang tak ada habisnya pada setiap gigitannya.
Pada acara di Jakarta, Francois Robin memandu para peserta yang hadir untuk mengetahui sejumlah rahasia keju Prancis yang belum banyak diketahui. Seperti metode produksi hingga seni penyajian yang menyenangkan.
Baca Juga: Resep Crepes Telur Kornet Keju, Inspirasi Camilan Mewah di Akhir Pekan
FAKTA UNIK TENTANG KEJU PRANCIS
Ada beberapa hal yang perlu diketahui seputar keju Prancis, di antaranya:
- Eropa merupakan produsen susu terbesar di dunia.
Prancis memiliki banyak peternakan sapi, ada sekitar 54 ribu peternakan, yang sebagian besar berukuran kecil dengan rata-rata 66 ekor sapi di tiap peternakan.
Di dunia persusuan Prancis, ada sekitar 3,6 juta sapi perah yang menghasilkan 24 miliar liter susu setiap tahunnya.
Pencapaian ini merupakan hasil dari usaha keras para peternak, dengan 92% sapi mereka merumput bebas di padang rumput.
Para peternak menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan kesehatan dan kebahagiaan hewan-hewan mereka, sehingga berkontribusi pada kualitas susu yang unggul menjadi bukti dedikasi mereka.
Dengan produksi susu yang besar ini, Prancis mengekspor 665 ribu ton keju ke seluruh dunia, yang mana jumlah ini merupakan keju yang sangat banyak
- Prancis memiliki banyak sekali jenis keju.
Semua jenis keju Prancis diurutkan ke dalam kelompok-kelompok yang menarik, tergantung pada metode produksinya.
Ada keju lunak dengan kulit yang mekar, ada yang dipres mentah, dipres matang, keju biru, keju olahan, dan lainnya.
Selain itu, ada delapan keju favorit yang telah mencuri perhatian selama acara berlangsung. Di antaranya jenis keju brie, camembert, keju olesan, emmental, comté, reblochon, fourme d'ambert, dan morbier.
- Teknik memotong keju yang penting.
Ketika mengiris keju harus dilakukan dengan benar, sehingga akan didapatkan hasil cita rasa maksimal dari kejunya.
Penggunaan pisau yang tepat untuk setiap keju menjadi kuncinya. Keju yang lembut wajib diiris menggunakan pisau melengkung dengan dua sisi.
Sedangkan keju yang lebih padat, seperti comté, bisa menggunakan pisau yang lebih datar yang disebut 'hachette'.
Saat memotong keju, tips penting yang perlu diingat adalah mendistribusikan keju dan kulitnya secara merata, untuk meminimalkan pemborosan.
Contohnya, ketika memotong keju berbentuk bundar, cara memotongnya harus seperti kue pai, yakni dari bagian tengah ke arah luar, yang merupakan trik untuk meminimalkan sisa makanan dan hingga menghasilkan kelezatan maksimal.
- Keju sebagai produk hidup membutuhkan udara yang tepat.
Keju ibarat bunglon kecil yang akan terus berubah, bahkan ketika disimpan di dalam lemari es. Makan, untuk menikmati kelezatan keju secara sempurna, makanlah secepatnya setelah dipotong.
Selanjutnya, simpanlah keju dalam kemasan aslinya, terutama jika keju berada di dalam kotak kayu yang dilapisi kertas minyak, kertas parafin, atau kain.
Pertimbangan penting lainnya adalah keju cenderung sensitif terhadap bau atau aroma makanan lain yang kuat. Maka, disarankan untuk tidak menyimpan keju di dekat makanan yang beraroma kuat.
Pertukaran bau dapat menyebabkan kombinasi rasa yang tidak diinginkan pada keju. Selain itu, untuk mendapatkan pengalaman rasa yang optimal, biarkan keju menyesuaikan diri di luar lemari es dahulu jika akan dikonsumsi, selama sekitar 20-30 menit.
Hal ini juga untuk memastikan agar keju dapat mencapai puncak kelezatannya ketika disajikan.
- Keju Prancis sangat cocok dipadukan dengan cita rasa kulinefr Indonesia.
Perpaduan yang harmonis antara keju Prancis dan rempah-rempah Indonesia terbentang sebagai petualangan rasa yang menawan.
Sebagai contoh, keju camembert yang berpadu dengan kunyit, jintan, atau kacang pili, dapat menghasilkan kenikmatan kuliner yang luar biasa.
Sementara itu, keju emmental dapat menhadirkan cita rasa tak terduga ketika bermitra dengan kayumanis, kapulaga, dan rempah cengkeh, yang memperkenalkan sentuhan nuansa pada profil rasanya.
Tak hanya sebagai pelengkap, keju Prancis juga dapt menyatu dengan sempurna ke dalam hidangan tradisional Indonesia.
Sebut saja, ketika disajikan bersama onde-onde serta nasi goreng, yang dapat meningkatkan daya tarik kuliner ke tingkat kelezatan lebih tinggi.
Baca Juga: Cara Mudah Membersihkan Karat pada Parutan Keju Agar Kinclong Lagi
Baca Juga: Jangan Simpan Keju di dalam Plastik! Begini Cara yang Tepat Biar Keju Tidak Gampang Berjamur
'Europe Full of Character' memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk menyelami dunia keju Prancis, dalam menemukan inspirasi kemudian memadukannya dengan hidangan Indonesia lalu menikmati kelezatan yang dibawanya.