Tips dan Cara Membuat Salad Sayur agar Tidak Cepat Berair, untuk Bekal Makanan Diet

By Dok Grid, Selasa, 3 September 2024 | 14:49 WIB
Tips membuat salad sayur agar tidak mudah berair. (Kompas)

SajianSedap.com - Salad sayur merupakan salah satu makanan yang sangat sehat dan bergizi.

Ini terdiri dari berbagai jenis sayuran segar yang kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang penting untuk kesehatan tubuh.

Mulai dari sayuran berdaun hijau seperti selada, arugula, lalu potongan sayuran segar seperti paprika, lobak, serta buah-buahan dan kacang-kacangan.

Beberapa orang juga menambahkan protein seperti daging, udang, tempe, dan tahu.

Beragam bahan ini kemudian diberi dressing seperti minyak zaitun, air lemon, mayones, dan bumbu lainnya.

Salad harus segera disantap setelah disajikan agar terasa segar dan sayuran yang digunakan tidak cepat layu atau berair.

Baca Juga: Daftar Makanan Lezat yang Cocok Disantap Saat Program Defisit Kalori, Apa Saja?

Dikutip dari Bonappetit, salad yang berair biasanya disebabkan oleh kandungan zat asam pada saus salad. 

Cuka yang digunakan dalam saus salad dapat memecah struktur sel daun, sehingga memungkinkan sayur melepaskan kandungan air. 

Apabila salad yang sudah dicampur dengan saus asam didiamkan terlalu lama, maka salad akan lembek dan berair. 

Jadi ketahui berikut ini tips dan cara membuat salad sayur agar tidak cepat berair dan tetap segar.

Baca Juga: Meski Menyehatkan, Salad Jangan Sampai Dikonsumsi di Waktu Ini Kalau Tak Mau Sakit

Cara Membuat Salad Sayur agar Tidak Cepat Berair

Simak tiga tips dari laman Bonappetit berikut supaya salad tidak cepat berair.

Baca Juga: Resep Salad Buah Cokelat, Camilan Manis yang Bisa Menghipnotis Semua Usia

1. Pisahkan antara sayur dan saus

Dressing atau mencampur isian dengan saus salad sebaiknya dilakukan hanya untuk porsi yang hendak dikonsumsi segera. 

Apabila terdapat porsi salad dengan jumlah yang besar, letakkan sayur dan saus di dalam wadah yang berbeda.

Selain itu, hindari mengaduk semua isian dengan saus secara bersamaan.

2. Dressing saat salad akan disantap

Campurkan saus dan isian salad sesaat sebelum disantap, supaya isian salad tetap segar.

Hindari mendiamkan salad yang sudah dicampur saus terlalu lama karena dapat membuat salad berair.

Apabila kamu ingin mengonsumsi salad besok pagi, jangan aduk salad dengan saus semalam sebelumnya.

Cukup siapkan bahan-bahan yang diperlukan, lalu dressing salad beberapa menit sebelum disajikan.

3. Taruh sayur di bagian atas

Melansir My Recipes, taruh sayuran yang lembab di bagian atas supaya salad tidak cepat berair.

Apabila kamu menambahkan beberapa protein seperti daging pada salad, sebaiknya taruh protein di bagian bawah.

Setelah itu taburi daging dengan bahan yang cepat berair seperti tomat dan sayuran hijau.

Cara ini dilakukan supaya sayur yang bertekstur lembab dan lunak tidak cepat layu karena tertumpuk beban berat di atasnya. 

Baca Juga: 5 Resep Salad Buah dan Sayur Anti-Repot, Camilan Sehat yang Enak Disantap Kapan Saja

Tips membuat ayam kukus untuk salad

Ayam kukus yang wangi dan lezat berasal dari kombinasi bumbu serta rempah yang pas.

Sebaiknya pilih bumbu yang tidak menambah kalori, lemak, dan natrium untuk menjaga hasil makanan tetap sehat.

Kamu bisa menggunakan irisan jeruk, lemon, jeruk bali, atau jeruk bali di atas daging ayam saat pengukusan.

Cara ini dapat membuat daging ayam terasa lebih segar dan empuk.

Jika menyukai cita rasa pedas, maka bumbui daging ayam dengan campuran cabai merah, bubuk cabai, dan paprika.

Sementara jika tidak suka pedas, kamu bisa melapisi daging ayam dengan nori saat proses pengukusan.

Baca Juga: Bocor! Trik Jitu Membuat Salad ala Hokben, Bikin Di Rumah Malah Jadi Lebih Banyak