Trik Membuat Whipped Cream Langsung Dari Rumah, Hasilnya Kokoh dan Tahan Sampai Berjam-jam

By Ersi PW, Selasa, 7 Mei 2024 | 13:30 WIB
cara membuat whipped cream kaku tahan lama (Sajian Sedap)

SajianSedap.com - Whipped cream atau biasa disebut dengan krim kocok merupakan salah satu bahan yang sering digunakan untuk membuat kue atau dessert. 

Bahan satu ini dibuat dari susu dengan kandungan lemak sekitar 30-40%.

Krim ini dikocok hingga mengembang dan menjadi foamy, memberikan tekstur yang stabil dan dapat bertahan lama. 

Whipped cream biasa dibuat untuk mempercantik dan menambah keindahan visual pada hidangan, terutama cake. 

Selain untuk membuat makin cantik, whipped cream juga bisa bisa menambah rasa dan tekstur pada hidangan. 

Meski kini banyak yang menjual whipped cream dalam bentuk siap pakai, beku atau bahkan dalam bentuk botol spray, beberapa orang masih lebih cocok untuk membuatnya sendiri. 

Namun kendala membuat whipped cream adalah cepat kempes dan kakunya hanya sementara.

Karena beberapa whipped cream akan cepat meleleh jika tidak ditangani dengan tepat.

Kenapa hal itu bisa terjadi?

Mari simak ulasan berikut ini. 

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Whipped Cream Sendiri Pakai Susu, Hasilnya Super Lembut dan Anti Gagal

Cara Membuat Whipped Cream Kaku Tahan Lama

Membuat kue yang cantik, diperlukan whipped cream yang tahan lama.

Oleh sebab itu harus mempersiapkan dan mengolahnya dengan tepat. 

Apa saja yang harus dipersiapkan?

1. Penggunaan Susu

Salah satu bahan tambahan untuk membuat whipped cream adalah susu. 

Susu yang digunakan bisa berupa susu bubuk skim, susu bubuk tanpa mengandung lemak.

Perlu diingat, susu yang digunakan untuk membuat whipped cream harus dalam keadaan dingin. 

Begitu juga dengan wadah yang digunakan, harus dalam keadaan dingin.

Bila perlu, saat pengocokkan berlangsung bisa ditambah dengan es batu pada bagian bawah wadah. Untuk menjaga suhu wadah dan susu tetap dingin.

2. Tambahkan Marshmallow

Ada tambahan yang sering dilupakan, yakni marshmallow. 

Untuk whipped cream kaku lebih lama, Anda sebetulnya bisa menambahkan lelehan marshmallow atau bubuk puding vanila.

Marshmallow atau bubuk puding vanila bisa ditambahkan saat whipped cream akan dikocok.

Khusus untuk penambahan bubuk puding vanila, bubuk akan menggumpal dan membuat tampilan whipped cream kurang cantik.

Baca Juga: Langsung Dapat Solusi Cerdas untuk Sukses Berbisnis Kuliner dengan Mengikuti Baking Demo dari Rich's

3. Proses Pengocokan

Untuk mengocok whipped cream, Anda bisa menggunakan ballon whisk, standing mixer, food processor atau mixer tangan.

Beda alat mengocok, beda pula waktu pengocokkan yang diperlukan.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sebaiknya jangan terlalu banyak susu yang dikocok pada waktu bersamaan.

Jika ada blender di rumah, Anda juga bisa gunakan kok. 

Kelebihannya, bisa membuat whipped cream kaku lebih lama.

Tekstur yang dihasilkan pun terlihat sempurna.

4. Cek Tekstur

Oh iya, agar whipped cream yang Anda buat bisa kaku lebih lama, pastikan saat pengocokkan hingga whipped cream benar-benar kaku.

Untuk mengetahui whipped cream sudah kaku atau belum, bisa menggunakan sendok.

Caranya, saat pengocokkan colekkan sendok pada whipped cream.

Jika whipped cream tidak terjatuh dari sendok, berarti whipped cream sudah kaku dan siap digunakan untuk menghias kue.

Whipped cream yang tidak dikocok hingga benar-benar kaku, akan membuatnya cepat meleleh saat digunakan untuk menghias kue.

Nah, semoga tips kali ini bermanfaat dan Anda bisa langsung membuatnya di rumah, ya!

Baca Juga: Mengenal Whipped Cream dan Cara Pengolahan Untuk Cake Cantik nan Lezat