Sajiansedap.com – Ingin tau cara membuat pastel makcik yang mengembung dan kokoh?
Cara membuat pastel makcik yang mengembung dan kokoh sebenarnya dipengaruhi sama 2 hal ini.
Agar tidak penasaran, mari, simak cara membuat pastel makcik yang mengembung dan kokoh ini agar nikmat saat disantap
Baca Juga : Dapatkan Liburan Gratis ke Bangkok dan Malang dengan Upload Foto Olahan Quaker Oats
Banyak orang bingung bagaimana caranya agar pastel menggembung cantik.
Pastel seperti ini lebih kokoh dan lebih renyah karena tidak menempel langsung pada isian yang basah.
Hasilnya, pastel akan tetap enak walau telah dingin.
Selain resep yang tepat, ada juga teknik khusus supaya pastel bisa menggembung cantik.
Tidak sulit, kok.
Hanya saja, banyak dari kita yang tanpa sadar melakukan kesalahan.
Sederhana sih, hanya saja dampaknya pastel tidak bisa mengembang cantik seperti yang kita harapkan.
Penasaran kesalahan apa saja yang membuat pastel buatan kita tidak mengembang?
Yuk, kita simak tips di bawah ini.
Baca Juga : Resep Gorengan Buka Puasa Praktis Seperti Pastel Ayam Jamur Ini Bisa Disajikan hanya 30 Menit
Cara Menguleni Keliru
Catat baik-baik, menguleni adonan pastel tidak boleh sampai kalis.
Cukup sampai tercampur saja.
Adonan yang benar akan kalis dengan sendirinya setelah dimasukkan dalam gilingan mi.
Jadi, bagian tepung yang masih tercerai berai, disatukan saja dalam gumpalan seperti bola, tidak perlu diaduk lagi.
Setelah itu, masukkan adonan yang sudah digumpalkan seperti bola ke dalam gilingan mi yang paling besar.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
Tepung yang berjatuhan bisa disatukan kembali.
Setelah digiling 2-3 kali sampai licin, kecilkan gilingannya begitu seterusnya sampai setipis yang dikehendaki.
Tepung yan tadi berhamburan itu akan menyatu dalam proses menggiling berulang-ulang itu.
Kalau diuleni sampai kalis, adonan akan jadi mengaret dan alot. Hasilnya, ketika digoreng, pastel akan jadi bantet dan tidak bisa menggembung.
Baca Juga : Cara Agar Kulit Pastel Renyah, Tepung Apa yang Paling Cocok untuk Kulit Pastel?
Cara Menggoreng Tidak Tepat
Menggoreng pastel butuh teknik khusus.
Minyak harus panas betul.
Begitu telah panas, matikkan apinya.
Masukkan pastel dan siram-siram pastelnya selama digoreng.
Nyalakan lagi kalu minyak terlihat mendingin.
Minyak yang sangat panas akan membuat “mengangetkan” kulit pastel sehingga langsung menggembung dan mengeras sehingga pastel pun jadi kokoh.
Selain menggembung, kulit pastel juga akan berbintil-bintil, menandakan pastel sukses dibuat.
Sayangnya, teknik ini belum banyak diketahui orang.
Banyak yang masih keliru, menggoreng pastel hanya dengan minyak setengah panas.
Baca Juga : Cara Membuat Pastel Kering Untuk Pemula, Cocok untuk Camilan di Hari Raya
Pastel pun tidak maksimal hasilnya.
Jadi, ingat selalu ya.
Tidak sampai disitu, bagian kulit yang renyah juga menjadi salah satu daya tarik dari pastel.
Kalau ingin tahu bagaimana cara membuat pastel agar memiliki tekstur kulit yang renyah, simak tipsnya di bawah ini.
1. Isi Harus Agak Kering
Bila adonan isi basah, pastel yang seharusnya renyah jadi basah dan liat.
Karena itu, adonan isi sebaiknya ditiriskan di dalam saringan selama proses mendinginkan.
2. Isi Harus Dingin
Begitu juga kalau adonan isi ditaruh di atas kulit dalam keadaan panas.
Isi yang panas tadi akan menguap dan membasahi kulit pastel.
Pastikan untuk mendinginkan dulu adonan isi.
3. Kulit Tidak Terlalu Tipis
Jika selama ini kita menyangka semakin tipis kulit, pastel akan jadi makin renyah, itu semua salah besar.
Kulit yang terlalu tipis akan jadi tidak kokoh dan cepat melempem.
Jadi pastikan kulitnya punya ketebalan yang pas.
4. Goreng 2 Kali
Pastel akan lebih renyah kalau digoreng dengan cara ini.
- Gunakan minyak agak banyak.
- Goreng pastel setengah matang di minyak panas sampai sedang.
- Tiriskan. Simpan di freezer.
- Goreng kembali dalam minyak tidak terlalu panas sampai renyah.
5. Tiriskan Dengan Benar
Minyak juga bisa membuat pastel melempem, lo.
Karena itu, pastikan kita meniriskan pastel sampa tiris betul.
Posisikan juga pastel dalam kondisi berdisi saat ditiris supaya minyaknya turun semua.
6. Ganti Tissue Peniris
Setelah beberapa lama, tissue peniris akan dipenuhi minyak sehingga daya serapnya menurun.
Karena itu, selalu ganti tissue peniris seteleh terlihat penuh.
Nah, semoga tips di atas bisa berguna membuat pastel tahan lama renyahnya.
Kalau sudah mengikuti tips di atas, pastel buatan kita pasti jadi rebutan.
Baca Juga : Resep Gorengan Buka Puasa untuk Dijual: Resep Pastel Ayam Kari Ini Pasti Laris Manis
Penulis | : | Dwi |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR