Bahkan, sebuah studi pada 356 orang dewasa paruh baya dan lebih tua menemukan adanya pengurangan 43 persen dalam risiko degenerasi makula pada mereka yang memiliki asupan karotenoid tertinggi, terutama lutein dan zeaxanthin.
Menurut Health, jagung dapat memasok sekitar 10 kali vitamin a lebih banyak dibanddingkan dengan biji-bijian lainnya.
Kandungan vitamin a dalam jagung tersebut dapat mendukung sistem kekebalan tubuh manusia dan melindungi Vitamin A dalam jagung juga berfungsi untuk mencegah penurunan kognitif pada manusia.
Menurut Delish, ciri-ciri jagung berkualitas baik adalah warna rambutnya hijau dan coklat keemasan, kemudian ujungnya sedikit berambut.
Selain itu, pastikan kulit jagung masih hijau muda segar.
Hindari membeli jagung yang kulitnya pecah atau rambutnya berwarna hitam dan kering.
Pegang jagung perlahan, rasakan apakah terdapat bagian yang tidak ada bijinya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Manfaat Makan Jagung untuk Kesehatan, Bisa Kurangi Risiko Sembelit
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR