Pilih wadah penyimpanan yang kedap udara dan tahan panas.
Ini akan membantu mencegah kerusakan makanan akibat paparan udara dan suhu tinggi.
Sebelum disimpan di wadah, sebagiknya takar untuk sekali sajian.
Jadi Anda tidak perlu mengambil terus menrus jika akan makan.
Hal ini bisa mempercepat makanan bersantan Anda menjadi kecut.
Jika mungkin, hindari pemanasan dan pendinginan berulang karena hal ini dapat mempengaruhi kualitas makanan.
Sebaiknya panaskan makanan sekaligus saat akan disajikan.
Catat tanggal penyimpanan pada wadah atau kemasan makanan bersantan.
Hal ini membantu Anda untuk mengikuti batas waktu penyimpanan yang disarankan dan memastikan makanan masih aman dikonsumsi.
Beberapa bahan pengawet alami seperti asam sitrat (dari jeruk nipis atau lemon) atau garam dapat membantu memperpanjang umur simpan makanan.
Namun, pastikan untuk menggunakan bahan-bahan ini dengan bijak.
Baca Juga: Biang Keroknya Tahu Juga, Ini 7 Penyebab Santan Pecah saat Dimasak, Bikin Rasa Jadi Hambar
Cara Mencuci Jersey Bola yang Benar, Jangan Pakai Mesin Cuci Kalau Tak Mau Rusak
KOMENTAR