Baca Juga: Rekomendasi Makanan Sahur untuk Anak Agar Tahan Berpuasa, Enak dan Bergizi
Pertama adalah pastikan ibu yang menyusui dapat memenuhi kebutuhan cairan dengan minum air yang cukup, yakni minimal 2 liter per hari.
Kemudian, penuhilah kebutuhan cairan harian dengan minum sedikit tapi sering antara waktu buka puasa dan sahur.
Dia menyarankan agar ibu menyusui berpuasa agarmenghindari minum terlalu banyak sekaligus sebelum puasa dimulai.
Sebab, dapat memicu ibu sering buang air kecil, lalu lebih cepat merasa haus.
Tips puasa untuk ibu menyusui saat Ramadhan selanjutnya adalah memilih makanan yang bergizi pada saat sahur.
Puasa untuk ibu menyusui, maka disarankan dapat mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang yang mencakupi protein dan karbohidrat kompleks agar mendapatkan energi yang cukup selama berpuasa lebih dari 12 jam.
"Saat waktu berbuka tiba, ibu sebaiknya lekas membatalkan puasa dengan mengonsumsi makanan alami berenergi tinggi untuk memulihkan energi dengan cepat," papar Nabila.
Ibu dapat mengonsumsi kurma, ataupun membuat smoothies kurma dengan kombinasi susu sebagai variasi minuman saat berbuka puasa.
Dokter Nabila menyebut, let down reflex (LDR) atau rangsangan yang membuat aliran ASI lebih lancar dapat melambat saat berpuasa.
Oleh karenanya, para ibu dapat mengatasi kondisi ini dengan menyusui sambil memijat halus dari pangkal payudara ke ujung.
Cara tersebut dilakukan untuk membantu aliran ASI lebih deras, sehingga anak bisa kenyang lebih cepat.
Cara Mengatasi Kipas Angin Gantung Goyang dan Berisik, Tak Perlu Panggil Tukang Servis
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR