SajianSedap.com - Orang Indonesia ketika pergi ke luar negeri sering rindu dengan bumbunya yang gurih dan medok.
Dan satu bahan penyedap yang tak ketinggalan untuk dirindukan adalah rasa 'micin'nya.
Ya, banyak masakan dan camilan Indonesia yang berbumbu micin.
Rasa MSG atau micin ini disebut akan membuat makanan jadi lebih enak.
Tak cuma di rumah, beberapa warung makan langganan kerap menggunakan bahan ini.
Hanya saja, masyarakat masih takut akan penggunaan micin itu sendiri, nih.
Padahal sudah banyak penelitian dan bahkan ahli menyebut jika mengonsumsi bahan tambahan ini sebenarnya aman.
Baca Juga: Micin Kalah Gurih! Bahan Ini Ternyata Bisa Jadi Penyedap Masakan
Tapi jika masih ingin mencari bahan pengganti micin tak perlu jauh-jauh, cukup gunakan beberapa bahan makanan yang ada di dapur.
Yuk simak berikut ini beberapa bahan alami pengganti MSG yang bisa kita coba.
Untuk itu, mencari bumbu dapur pengganti micin diperlukan supaya olahan masakan tetap nikmat.
Salah satu yang bisa diandalkan adalah ikan teri.
Seperti yang kita tahu, ikan teri kerap jadi lauk untuk disantap bersama nasi putih hangat.
Tapi jarang yang sadar akan kandungan yang ada pada ikan ini.
Ikan teri adalah salah satu ikan yang mengandung glutamat tertinggi dan sangat baik dalam banyak hidangan yang dimasak.
Baca Juga: Cara Menyimpan Ikan Teri Kering dan Basah Agar Tahan Lama, Bau dan Rasa Gak Bakal Berubah
Ditambahkan ke saus, pasta, atau hidangan Italia berkuah lainnya, satu fillet adalah bahan yang efektif untuk memberikan rasa umami yang asin pada makanan.
Jika rasa amis tidak sesuai dengan keinginan Anda, jangan takut, rasa ikan tidak terdeteksi setelah dimasak.
Anda juga bisa membuat bubuk dari ikan teri ini supaya lebih praktis.
Garam kedengarannya bukan pilihan cadangan yang sangat kreatif untuk MSG, tetapi merupakan penambah rasa yang sangat efektif.
Jenis garam yang digunakan berperan besar dalam kesuksesan hidangan Anda
Gunakan garam laut untuk hasil terbaik.
Garam meja dengan harga lebih rendah tidak apa-apa ditambahkan di awal hidangan, tetapi tidak disarankan untuk menggunakannya pada waktu penyajian.
Baca Juga: Trik Rahasia Membuat Kaldu Tulang Sapi Agar Hasilnya Gurih Tanpa Micin
Untuk mendapatkan rasa terbaik, buatlah kaldu sapi Anda sendiri, atau kaldu, dengan memasak perlahan tulang sapi dan bumbu aromatik di dalam panci.
Kaldu buatan sendiri melakukan pekerjaan yang sangat baik untuk meningkatkan umami dalam makanan.
Faktanya, rasa dagingnya sangat mirip dengan MSG.
Itu karena keduanya mengandung glutamat tingkat tinggi, asam amino yang ditemukan dalam protein daging.
Semakin banyak kaldu berkurang, semakin tinggi konsentrasi sarat glutamat, kelezatan umami.
Tidak punya waktu untuk membuat kaldu buatan sendiri? Kubus kaldu sapi, atau kubus kaldu, dapat ditambahkan ke air untuk pilihan yang cepat dan mudah.
Ingatlah untuk memeriksa label produk karena mungkin mengandung MSG, yang mengalahkan tujuannya.
Baca Juga: Cara Membuat Kaldu Sayur, Cocok untuk Vegetarian, Rasanya Tak Kalah Sedap dengan Kaldu Daging
Dalam keadaan darurat, kaldu sayur bisa digunakan sebagai pengganti.
Ini juga mengandung campuran bahan yang tepat yang meniru apa yang dicapai MSG dalam masakan.
Kecap asin juga merupakan pengganti MSG yang baik.
Ini adalah saus kaya umami yang bisa ditambahkan ke tumisan, casserole, dan sup.
Baca Juga: Bikin Puasa Gak Haus Seharian, Benarkah 2 Bahan Ini Bisa Digunakan Sebagai Pengganti Micin?
Kecap asin memberikan rasa gurih asin pada hidangan dan biasanya ditemukan di hampir semua supermarket.
Seperti halnya kaldu kubus, selalu periksa daftar bahannya untuk memastikan tidak ada MSG yang ditambahkan.
Bumbu penyedap rasa lain yang bisa Anda gunakan adalah saus tiram atau saus ikan.
Gunakan mereka secukupnya karena mereka dapat dengan mudah memberi garam pada hidangan apa pun.
Saus Worcestershire adalah alternatif lain yang dengan percaya diri akan meningkatkan rasa roti burger, bakso, atau semur.
Nah itulah bahan alami pengganti micin yang bisa sase lovers gunakan untuk membuat masakan semakin nikmat.
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR