Clostridium botulinum merupakan bakteri penghasil racun botulin yang bisa menyebabkan keracunan botulinin.
Bakteri ini mudah berkembang di tempat yang sedikit pasokan oksigen.
Oleh sebab itu, bakteri clostridium botulinum lazim ditemukan dalam makanan kaleng yang tertutup rapat dan minim oksigen.
BACA JUGA: Viral Boneka Seram 'Momo Challenge', Ini Dia Profil Midori Hayashi Sang Pembuat!
Keracunan botulinin tidak boleh dianggap remeh.
Pasalnya keracunan ini bisa menyebabkan kematian karena yang mengalaminya akan merasa kesulitan dalam bernapas.
Pada tahun 2017, pernah ada seorang laki-laki California yang tewas akibat keracunan botulinin.
Sementara itu, sembilan orang lainnya yang mengalami keracunan yang sama berhasil diselamatkan dan mendapatkan perawatan intensif.
Gejala Keracunan Botulinin
Keracunan botulinin menunjukkan berbagai gejala.
Jika setelah mengonsumsi makanan kaleng tenggorokan Anda kaku, mata berkunang-kunang, dan kejang-kejang, bisa jadi Anda keracunan botulinin.
Tahukah Anda, satu mikrogram botulinin saja bisa menyebabkan kematian.
Penulis | : | Miyanti |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR