SajianSedap.com - Dikatakan bahwa usus adalah otak kedua tubuh, dan jika Anda memiliki usus yang tidak sehat, hal itu dapat berdampak buruk pada seluruh tubuh Anda.
Saluran pencernaan Anda dimulai dengan mulut Anda dan diakhiri dengan anus.
Tugasnya adalah menyerap makanan, mencernanya, menyerap nutrisi, dan membuang sisa limbah.
Tapi bagaimana Anda tahu jika itu bekerja?
Disebutkan bahwa usus yang sehat biasanya berfungsi dengan baik ketika Anda buang air besar satu atau dua kali sehari yang terbentuk dengan baik dan mudah dikeluarkan.
Buang air besar setiap hari ini harus bebas dari gejala seperti diare, sembelit, dan buang air besar, serta bebas dari wasir dan kembung.
Ciri lain dari usus yang sehat termasuk bebas dari gejala anus seperti wasir dan gejala perut seperti gas, kembung, dan sakit perut.
Nah, usus yang tidak sehat dan sering disebut kotor seringkali mengalami gejala tersebut, dan berisiko memicu berbagai penyakit, bahkan tak hanya yang berhubungan dengan pencernaan.
Hal ini membuat banyak orang menjalani langkah-langkah untuk membersihkan usus.
Bagaimana caranya? Simak berikut ini.
Ciri-ciri Usus Kotor yang Tidak Sehat
Dilansir dari everydayhealth, menurut Parrish, usus yang tidak sehat dapat dikaitkan dengan berbagai gejala di seluruh tubuh, termasuk:
- Perut tidak nyaman
Jika perut Anda sering mengalami kembung, diare, sembelit, dan sakit perut, ini bisa menjadi tanda sindrom iritasi usus besar (IBS), kondisi yang memengaruhi usus besar.
Adanya ketidakseimbangan bakteri usus, yang disebut dysbiosis, dapat berperan dalam perkembangan IBS bagi sebagian orang.
- Mudah kelelahan
Orang yang sering mengalami kelelahan dikaitkan memiliki ketidakseimbangan mikrobioma usus, yang terdiri dari bakteri, mikroorganisme, jamur, dan virus yang ada di saluran pencernaan.
Peneliti juga menemukan bahwa hampir setengah dari orang yang kelelahan juga mengalami IBS.
- Sering mengidam makanan
Makan terlalu banyak gula dapat menyebabkan banyak bakteri "jahat" di usus dan disbiosis.
Disarankan bahwa salah satu cara untuk mengubah kebiasaan makan Anda adalah dengan mengubah apa yang ada di mikrobioma (mikroba yang hidup di tubuh manusia0.
- Perubahan berat badan secara tiba-tiba
Penelitian telah menemukan perbedaan mikrobioma usus pada orang kurus dan obesitas.
Peneliti menyarankan bahwa diet gaya Barat yang tinggi lemak dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan bakteri usus yang terkait dengan obesitas.
- Masalah suasana hati atau mood
Ada hubungan antara usus dan otak, dan pengaruh usus juga dapat meluas ke suasana hati Anda.
Diketahui bahwa gangguan usus dan peradangan pada sistem saraf pusat dapat menjadi penyebab potensial kecemasan dan depresi, dan probiotik dapat membantu mengatasi kondisi ini.
Cara Mengatasi Usus Kotor yang Tidak Sehat
Lalu bagaimana mengatasi usus kotor ini agar pencernaan kembali sehat?
Ada beberapa cara membersihkan usus kotor secara alami yang bisa Anda coba dilansir dari Kompas, yaitu:
- Banyak minum air putih
Untuk membersihkan usus, kitaa disarankan untuk mengonsumsi minimal 8 gelas air hangat per hari.
Kita juga bisa menambah asupan cairan dengan mengonsumsi buah yang mengandung banyak air, seperti semangka dan tomat.
- Mengonsumsi air garam
Apabila usus yang kotor menyebabkan kita merasakan konstipasi atau sembelit, maka mengonsumsi air garam dinilai bisa membantu mengatasinya.
Baca Juga: Dikira Sehat, Padahal 3 Jenis Buah ini Bisa Bikin Asam Urat Sering Kambuh, Waspada!
Untuk membuat air garam yang tepat, campurkan 2 sendok teh garam ke dalam air hangat dan minum sebelum mengonsumsi makanan maupun minuman lain, atau saat kondisi perut masih kosong.
Namun, cara ini tidak disarankan untuk dicoba apabila Anda memiliki riwayat hipertensi.
- Manfaatkan yogurt
Mengonsumsi probiotik seperti yogurt, sangat menyehatkan untuk saluran pencernaan, termasuk membersihkan usus besar.
Selain yogurt, makanan fermentasi lain seperti kimchi dan acar juga bisa memberikan manfaat yang serupa.
- Makan banyak serat
Sudah bukan rahasia kalau serat sangat baik untuk kesehatan pencernaan, termasuk membersihkan usus yang kotor.
Dengan mengonsumsi serat, maka kita akan membantu bakteri baik di usus jadi tetap sehat. Sumber serat tinggi ditemukan pada buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
- Minum jus atau smoothie sayur dan buah
Mengonsumsi jus atau smoothie yang berisi campuran sayur dan buah menjadi salah satu cara membersihkan usus kotor yang populer.
Namun sebenarnya, efektivitas metode ini belum terbukti secara ilmiah. Meski begitu, tentu tidak ada salahnya untuk minum jus sayur dan buah dalam jumlah yang cukup.
Vitamin, serat, maupun mineral lain yang terdapat di dalamnya, tetaplah baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
- Mengonsumsi lebih banyak zat pati
Dalam makanan-makanan yang mengandung karbohidrat seperti kentang, nasi, dan gandum, ada suatu zat yang disebut pati atau startch.
Zat ini baik untuk kesehatan mikroflora sehat di usus dan bahkan bisa mengurangi risiko kanker usus besar atau kolon.
Namun seperti yang kita tahu, terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat juga tidak baik untuk tubuh. Sehingga, kita tetap perlu membatasi konsumsinya.
- Minum teh herbal
Beberapa teh herbal juga dinilai baik untuk membantu membersihkan usus yang kotor, karena bisa bertindak sebagai laksatif atau pencahar alami.
Meski begitu, jika dikonsumsi berlebihan, teh ini bisa membahayakan kesehatan.