Ibu-ibu Pasti Banyak yang Tidak Tahu, Kalau Nasi Baru Matang, Penutup Rice Cooker Harus Dibuka Selama 10 Menit, ini Alasan Para Ahli

By Raka, Jumat, 1 Desember 2023 | 11:40 WIB
Alasan membuka rice cooker setelah nasi matang (seriouseats)

SajianSedap.com - Semua pasti memasak nasi setiap hari.

Terlebih lagi sudah ada rice cooker yang membuat masak nasi jadi lebih mudah dan cepat.

Hanya saja, walau jadi semakin gampang, masih banyak yang melakukan kesalahan.

Terutama dalam hal penggunaan rice cooker.

Sehingga nasi jadi tidak sesuai kebutuhan.

Mulai dari nasi cepat basi hingga nasi mengering.

Maka dari itu, segera hindari kesalahan memasak nasi berikut ini sebelum menyesal.

Kesalahan Saat Masak Nasi

Berikut beberapa kesalahan memasak nasi yang kemungkinan masih dilakukan.

1. Memberikan terlalu sedikit atau terlalu banyak air

Ketika memasak nasi, yang Anda harapkan adalah beras yang mengembang sempurna menjadi nasi yang pulen.

Namun seringkali kita memberikan air terlalu sedikit sehingga nasi menjadi keras, atau malah menjadi lembek karena airnya terlalu banyak.

Jika Anda menggunakan jenis beras baru yang belum pernah Anda gunakan sebelumnya, masaklah 1/2 cup beras dengan 1/2 cup air.

Baca Juga: Cara Ampuh agar Nasi Tidak Lembek dan Cepat Basi, Cuma Pakai Trik Ini Bakal Awet Walau Tidak Habis Dalam Sehari

Sedangkan untuk beras merah, masaklah 1/2 cup beras merah dengan 1 1/4 cup air.

2. Memasak beras merah seperti beras putih

Ketika memasak beras merah, tambahkan air 1/4-1/2 cup air lebih banyak untuk setiap cup beras merah dibanding saat Anda memasak beras putih.

Jangan gunakan ukuran yang sama dengan beras putih ketika Anda memasak beras merah, karena akan membuat nasi merah Anda akan menjadi keras dan terasa belum matang.

3. Menutup nasi terlalu lama

Jangan biarkan nasi dalam keadaan terus tertutup setelah nasi matang.

Hal ini dikarenakan uap panas yang terkurung dalam alat menanak nasi akan tetap berputar di dalam dan membuat proses pemasakan nasi tetap berlangsung meskipun api sudah dimatikan.

Hal ini akan membuat nasi menjadi lebih lembek.

Sebaiknya setelah nasi matang, biarkan terbuka selama 10 menit, kemudian hilangkan uap panasnya dengan cara meratakannya dengan garpu secara merata agar uap panasnya keluar dan nasi menjadi lebih pulen.

Namun jangan terlalu lama mengaduknya.

4. Terlalu sering diaduk

Biasanya, Anda selalu mengaduk-aduk nasi untuk menghindari tingkat kematangan yang tidak merata.

Namun, sebenarnya Anda tak perlu mengaduk nasi yang dimasak terlalu sering karena proses pengadukan ini akan mengaktifkan kandungan pati dalam nasi, dan akan membuat nasi menempel satu sama lain dan berair.

Proses pengadukan yang terlalu sering juga akan membuat nasi cepat lembek dan hancur, bahkan halus seperti bubur.

Baca Juga: Iseng-iseng Oles Satu Bahan Dapur ini Di Wajan Rice Cooker, Seisi Rumah Sampai Tidak Percaya Melihat Hal ini di Atas Meja Makan

5. Menambahkan garam

Nasi sebenarnya mirip dengan pasta.

Jika Anda menambahkan garam ke dalam air maka nasi akan menjadi lebih cepat lunak dan hancur, padahal belum matang sempurna.

6. Menggunakan temperatur tinggi

Mulailah memasak sampai beras Anda mendidih, kemudian turunkan perlahan temperaturnya sampai temperatur rendah.

Jika Anda memasak nasi dengan temperatur atau api yang terlalu tinggi, airnya akan cepat menguap sementara beras belum matang.

Akibatnya, nasi akan cepat gosong.

Sebaiknya, masak beras dalam suhu rendah atau api kecil sehingga suhunya akan stabil dan nasi matang sempurna.

Selamat mencoba Sase lovers.

 Baca Juga: Bukan Sulap Bukan Sihir, Ini yang Terjadi Kalau Memasukkan Es Batu ke dalam Rice Cooker, Tidak Perlu Lagi Beli Beras Mahal