SajianSedap.com - Indonesia dikenal sebagai surga kuliner dengan keberagaman masakan yang kaya akan cita rasa dan tradisi.
Keberagaman kuliner ini tidak hanya terbatas di tingkat nasional, tetapi juga meresap hingga ke tingkat daerah.
Setiap daerah di Indonesia memiliki kekhasan dan keunikan dalam penyajian makanan serta bumbu-bumbu yang digunakan, salah satunya Bali.
Anda mungkin cukup mengenal dengan babi guling, ayam betutu, nasi campur Bali, hingga lawar.
Namun, dilansir dari goodnewsfromindonesia, bukan hanya panganan berat, Bali juga memiliki camilan tradisional yang khas yakni Jaja laklak.
Atau bagi masyarakat asli Bali, camilan ini namanya dikenal juga dengan sebutan jaje laklak.
Camilan ini adalah salah satu makanan khas Bali yang menjadi Warisan Budaya Tak benda (WBTB) Indonesia baru.
Lalu seperti apa bentuk dan rasanya?
Dilansir dari disbudbuleleng, kue laklak atau yang biasa disebut jaje laklak ini adalah kue mungil yang berbentuk lingkaran berdiameter 3 cm dan memiliki rasa yang legit.
Jika dilihat sekilas, sebenarnya camilan satu ini banyak dikenal sebagai serabi. Bentuknya bundar pipih berpori-pori.
Hanya saja kue serabi dikenal ukurannya lebih besar dan dengan toping manis yang berasal dari olahan gula pasir.
Baca Juga: Eungkot Keumamah, Kuliner Khas Aceh yang Unik Dengan Berbahan Dasar 'Ikan Kayu'