SajianSedap.com - Santan merupakan salah satu bahan masakan yang sangat penting untuk digunakan.
Banyak masakan yang menggunakan santan sebagai bahan utamanya, mulai dari opor, rendang, soto dan lain sebagainya.
Nah, ada dua jenis santan yang biasa digunakan, yakni santan bubuk dan santan cair.
Lantas, apakah ada perbedaan di antara keduanya, ya?
Kalau penasaran, yuk simak secara lengkap perbedaan antara santan bubuk dan santan cair berikut.
Perbedaan Santan Cair dan Bubuk
Santan bubuk ini sama dengan santan.
Namun seperti dilansir dari foodstruct.com, Senin (18/3/2024), bedanya santan bubuk ini adalah daging kelapa diparut dan direndam dalam air panas dan setelah krim kelapa naik ke atas, santan akan disaring.
Cairan yang tersisa diperas melalui kain katun tipis untuk mengekstrak cairan putih yang merupakan santan.
Cairan putih ini dikeringkan dan dijadikan bubuk.
Lantas, bagaimana cara membuat santan dari santan bubuk ini?
Cara membuat santan dari santan bubuk
Kamu dapat mengekstrak santan dengan memarut dan mencampurkan daging kelapa yang sudah matang dengan air lalu menyaringnya.
Untuk mendapatkan santan bubuk, evaporasi semua air dari santan dengan suhu rendah.
Jika kamu ingin mendapatkan santan lagi, tambahkan air ke dalam bubuk santan karena bubuk santan adalah santan dikurangi air.
Namun, tetap saja, ada perbedaan antara kandungan nutrisi santan cair dan santan bubuk.
Manfaat Santan Bubuk Dibandingkan dengan Santan Cair
Meskipun keduanya sama-sama mengandung mineral dan antioksidan yang dapat meningkatkan kesehatan jantung hingga membantu menurunkan berat badan, tapi ada beberapa alasan mengapa santan bubuk lebih efektif.
1. Mudah disimpan
Ruang penyimpanan yang dibutuhkan untuk santan bubuk jauh lebih sedikit daripada versi kalengan.
Oleh karena itu, santan bubuk ini optimal untuk menghemat ruang dan efisiensi di dapur mu.
2. Tidak ada pemborosan
Santan dapat disimpan dalam kaleng atau kotak, tetapi santan adalah barang yang mudah rusak.
Jika kamu tidak mengkonsumsinya dalam waktu tiga hari setelah dibuka, santan akan terbuang sia-sia.
Untungnya, santan bubuk dapat mencapai umur simpan hingga 18 bulan bahkan setelah dibuka.
3. Hemat biaya
Tergantung pada variannya, sebungkus santan bubuk di toko-toko tertentu mungkin lebih mahal daripada santan kalengan.
Baca Juga: Tips Agar Santan Melimpah Walau dengan Sedikit Kelapa, 1 Hal ini Jadi Kuncinya
Namun, sedikit santan bubuk akan sangat membantu.
Misalnya, satu kantong santan bubuk seberat 1 kg dapat menghasilkan sekitar 2 galon santan.
4. Mudah digunakan dan serbaguna
Aman untuk menyebut santan bubuk sebagai makanan praktis karena memiliki lebih banyak kegunaan daripada santan cair.
Kamu dapat dengan mudah menambahkannya ke dalam resep tanpa menambah kandungan cairan pada masakan saat kamu menginginkan rasa kelapa.
Ini adalah tambahan yang sempurna untuk segala hal, mulai dari kari, saus, smoothie hingga minuman panas dan es krim bebas susu.
5. Lebih Sedikit Bahan Tambahan
Sebagian besar santan kalengan dan santan kemasan memiliki bahan pengawet, bahan pengental buatan, dan penstabil yang menghilangkan unsur alami dari produk tersebut.
Meskipun mereka melakukan hal yang sama untuk versi bubuk, namun bahan buatannya jauh lebih sedikit.
Bagaimana Cara Membuat Santan dari Santan Bubuk?
Membuat santan dari bubuk santan sangatlah mudah.
Campurkan santan bubuk dengan air panas atau hangat dan aduk rata selama beberapa detik.
Untuk mendapatkan segelas santan, campurkan 1-2 sendok (6g - 12g) santan bubuk ke dalam segelas air hangat.
Semakin banyak air yang digunakan, semakin menyerupai susu.
Baca Juga: Jangan Takut Kolesterol Naik karena Makan Sajian Santan, Langsung Cegah dengan 2 Bahan Alami Ini
Namun untuk konsistensi yang lebih kental seperti krim, pastikan untuk menggunakan lebih sedikit air.
Cara Menggunakan Santan Bubuk Kering
1. Sebagai Bahan Dapur
Bubuk ini memiliki rasa yang lezat dan dapat memberikan rasa kelapa yang khas pada masakan atau minuman.
Ini adalah bahan pokok dapur dan bahan memasak yang berharga saat membuat kari, sup, dan hidangan gurih lainnya untuk meningkatkan konsistensi, rasa, dan kekentalan.
2. Produk Rambut
Mengandung lemak yang menjadikannya produk yang luar biasa untuk rambut mu.
Campurkan dengan minyak alami apa pun untuk membuat tekstur yang lembut, dan pijatkan ke rambut yang rusak, kering, atau gatal.
Kamu tidak perlu mencucinya - gunakan sebagai kondisioner tanpa bilas.
3. Perawatan kulit
Demikian pula, kamu dapat mencampurkan sedikit bubuk santan dengan minyak zaitun atau minyak kelapa dan menggunakannya untuk menghapus riasan dari wajah mu.
Ini juga bertindak sebagai pelembab bagi penderita eksim atau kulit kering.
Selain itu, santan juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu menyehatkan kulit.
Orang dengan kulit berjerawat atau sering berjerawat bisa mendapatkan manfaat dari bedak ini.
Baca Juga: Mengenal Celimpungan, Olahan Pempek Berkuah Santan yang Jadi Menu Buka Puasa Orang Palembang