SajianSedap.com - Berwisata di kota Solo rasanya tak lengkap dengan wisata kulinernya.
Apalagi Solo juga dikenal dengan kulinernya yang khas.
Beberapa makanan seperti selat, bestik, timlo, dan beberapa makanan lain yang kerap jadi incaran para wisatawan.
Selain makanan, tentu saja tak lengkap jika Anda tidak berburu minumannya.
Apalagi jika Anda sudah lelah berkunjung di tempat wisata, rasanya tak lengkap jika tidak menyeruput minuman segar.
Salah satu yang wajib Anda coba adalah es gempol pleret.
Es gempol pleret ini sadalah salah satu minuman yang sudah mulai langka loh.
Minuman satu ini keraop disamakan dengan es dawet.
Tapi rupanya es gempol pleret ini memiliki rasa yang berbeda loh.
Lalu seperti apa sih keunikan es gempol pleret khas Solo yang kian langka ini?
Berikut luputan khusus mengenai es gempol pleret kuliner khas Solo yang kian langka.
Baca Juga: Makanan Legendaris Solo yang Kudu Dicoba, Ada Kuliner Favorit Jokowi!
Es gempol Pleret Kuliner Khas Solo
Siapa yang sudah pernah ke Solo?
Rasanya tak lengkap bukan jika mencoba kulinernya yang lain daripada yang lain.
Nah, salah satu yang wajib Anda coba adalah es gempol pleret.
Minuman satu ini sudah cukup jarang ditemui loh.
Beberapa penjual es gempol pleret biasanya memang menjual minuman ini sekaligus dengan minuman es dawet atau cendol.
Salah satu pejual es gempol pleret yang ditemui oleh Tim Sajian Sedap kali ini cukup jauh dari pusat kota Solo, tepatnya di wilayah perbatasan antara kota Solo dengan kabupaten Sukoharjo, dan Boyolali
Waruh Es Gempol Pleret Mewah alias Mepet Sawah ini terletak di dekat SMA Negeri 1 Banyudono.
Warung sederhana ini secara khusus menjaul es gempol pleret.
Seperti apa sih keunikannya?
Baca Juga: Tips Goreng Kerupuk Karak Solo Mekar dan Renyah, Langsung dari Penjual
1. Isian es gempol pleret
Berbeda dengan es dawet, es gempol pleret ini memiliki 2 isian utama yaknio gempol dan pleret.
Gempol terbuat dari beras teksturnya tidak begitu kenyal.
Bentuknya biasanya bulat pipih.
Beberapa penjual juga menambahkan pewarna agar terlihat cantik.
Sementara itu, pleret terbuat dari tepung sagu.
Bentunya pipih dan teksturnya tentu saja kenyal.
Rasanya sedikit manis berbeda dengan gempol.
Biasanya es ini juga dipadukan dengan tambahan roti tawar.
Artikel ini akan berlanjut setelah video berikut ini:
Baca Juga: Intip Proses Pembuatan Kerupuk Karak, Oleh-oleh Khas Solo yang Legend
2. Rasa es gempol
Berbeda dengan es dawet yang cenderung manis, es gempol pleret ini memiliki rasa yang gurih..
Rasa yang cukup menonjol adalah gurih dan asinnya santan dengan sedikit rasa manis.
Namun tenang, rasa asinnya tidak akan membuat lidah Anda tidak nyaman kok.
Jadi bagi Anda yang tidak begitu suka manis, wajib coba es gempol pleret ini.
Namun jika Anda merasa kurang manis, biasanya penjual akan menawarkan tambahan gula.
Anda bisa juga memilih es gempol pleret ini dingin atau tanpa es.
3. Kerap disediakan garam saat disajikan
Lain daripada yang lain, beberapa penjual es gempol pleret ini juga menyediakan garam loh saat menghidangkan minuman ini.
Nah, seperti yang sudah disebutkan tadi, es gempol pleret ini cenderung memiliki rasa gurih dan asin dibanding manis.
Biasanya beberapa orang akan menambahkan garam unutk penambah rasa.
4. Harga
Mengenai harga cukup bervariasai.
Namun kali ini untuk menyeruput semangkuk es gempol pleret ini Anda hanya butuh mengeluarkan uang Rp 4000 saja loh.
Murah bukan?
Tentu harga ini akan berbeda jika Anda mmebelinya di pusat wisata atau pusat kota solo.
Namu biasanya harganya tidka lebih dari Rp 10.000.
Bagaimana tertarik mencobanya?
Baca Juga: Tips Membuat Timlo Khas Solo, Sup Ayam Berkuah Bening yang Gurih dan Segar
| Penulis | : | Idam Rosyda |
| Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR