Bahkan bisa memperlancar ASI loh.
Melansir daru Kompas.com, hal ini dijelaskan oleh Executive Director Dexa Laboratoriesof Biomolecular Sciences (DLBS) Dexa Medica, Dr Raymond Tjandrawinata.
Dijelaskan oleh Raymond kreatin atau kandungan ekstrak yang ada di dalam Channa striata atau ikan gabus ini, bisa meningkatkan hormon prolaktin dan oksitosin.
Diketahui hormon prolaktin berperan dalam merangsang kelenjar susu untuk memproduksi ASI.
Hormon ini diproduksi oleh rangsangan ujung saraf sensorik sekitar payudara setiap kali bayi menghisap payudara saat menyusu.
Hormon prolaktin umumnya dihasilkan pada malam hari, sehingga menyusui pada malam hari dapat membantu mempertahankan produksi ASI.
Sementara itu hormon oksitosin diproduksi oleh kelenjar pituitari di otak. Hormon ini penting untuk kelancaran ASI.
"Sehingga produksi ASI bisa meningkat. Dan tidak hanya itu dia bisa mempercepat proses penyembuhan setelah operasi caesar dan karena itu juga bisa mempercepat proses penyembuhan luka pascaoperasi," ujar dia.
Akan tetapi, keterkaitan ikan gabus yang dimanfaatkan untuk mempercepat pemulihan luka pascaoperasi, pernah diteliti oleh Universitas Hasanuddin Makassar, seperti dilansir dari Hello Sehat.
Penelitian itu melibatkan pasien pascaoperasi yang diberikan konsumsi dua kilogram ikan gabus matang setiap hari.
Ternyata hasilnya menunjukkan konsumsi ikan gabus tersebut dapat meningkatkan albumin pada pasien menjadi normal.
Baca Juga: Olahan Ikan Dingkis, Makanan Halal Imlek dari Kepulauan Riau
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR