Ada dua jenis selada yang populer di Indonesia, yakni selada daun dan selada air, keduanya aman dimakan mentah.
Selada air kaya akan antioksidan yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Secara umum, selada mengandung provitamin A, vitamin K, dan vitamin C, dengan vitamin C paling tinggi terdapat dalam selada romaine.
Vitamin C, beta karoten, dan vitamin K dalam selada baik untuk kesehatan jantung dan dapat mencegah penyakit serius seperti jantung dan strok.
Wortel bertekstur renyah dan kaya nutrisi saat dikonsumsi mentah, mengandung protein, serat, mineral, dan vitamin.
Salah satu serat dalam wortel, pektin, dapat menurunkan kadar kolesterol dan gula darah.
Wortel memiliki kandungan beta karoten tertinggi dibanding sayuran lain, yakni 12.000 IU per 100 gram. Tingginya beta karoten berguna untuk mencegah kanker dan menjaga sistem kekebalan tubuh.
Mentimun biasa dijadikan lalapan karena teksturnya renyah dan rasanya menyegarkan dengan kandungan air yang tinggi.
Air dalam timun bermanfaat untuk menghilangkan toksin dan asam urat melalui ginjal. Mentimun juga baik untuk menurunkan berat badan karena memberikan efek mengenyangkan dengan kalori yang minim.
Selain itu, mentimun mengandung mineral seperti kalsium, kalium, mangan, dan sulfur.
Tomat nikmat disantap dalam kondisi mentah maupun matang, sering digunakan dalam jus dan salad. Tomat merupakan sumber vitamin C yang baik, di mana 100 gramnya dapat memenuhi 20 persen kebutuhan harian.
Selain itu, tomat mengandung likopen, pigmen yang memberi warna merah pada tomat. Likopen berfungsi sebagai antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
Cara Mencuci Jersey Bola yang Benar, Jangan Pakai Mesin Cuci Kalau Tak Mau Rusak
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR