SajianSedap.com - Santan merupakan salah satu bahan masakan yang sering digunakan pada masakan tradisional Indonesia.
Misalnya seperti soto, kari, ataupun gulai.
Penggunaan air yang berasal dari perasan daging kelapa ini akan membuat masakan jadi terasa lebih gurih dan nikmat.
Siapapun pasti jadi lebih makan ketika disajikan hidangan berkuah santan.
Namun sayangnya, ketika memasak santan kita sering sekali mengalami santan menjadi pecah.
Hal ini biasanya karena beberapa kesalahan yang sepele.
Kalau santan sudah pecah, rasa dari masakan akan jadi kurang nikmat dan tampilannya pun tidak cantik lagi.
Lalu hal saja yang dapat menyebabkan santan menjadi pecah ketika dimasak?
Penyebab utama santan pecah adalah kita salah memasukan santan.
Jadi, pada awal proses pemasakan, sebaiknya masukan santan encer terlebih dulu.
Ketika masakan sudah 3/4 matang, kita baru bisa masukan santan kentalnya.
Baca Juga: Segini Jumlah Takaran Air untuk Membuat Santan Kental dari Kelapa Segar
Kalau santan kental dimasukkan terakhir, kemungkinan santan pecah jadi lebih sedikit.
Hal ini berlaku untuk sajian seperti opor, sayur godog, soto santan dan menu berkuah lainnya.
Kalau masakan seperti rendang, santan kental boleh langsung dimasukkan karena rendang akan dimasak lama sampai mengering.
Kalau santan encer sudah masuk, masakan bisa kita aduk sesekali saja.
Masakan boleh ditinggal, tapi tetap harus diaduk tiap minimal semenit sekali, ya.
Tapi, kalau sudah masuk santan kental, pengadukan tidak boleh berhenti.
Nah, hal inilah yang sering membuat santan kental pecah saat dimasak.
Soalnya, ketika masuk santan kental, masakan ditinggal dan tidak diaduk.
Akibatnya tentu saja santan jadi pecah.
Masak masakan bersantan, apapun itu tidak boleh menggunakan api besar.
Soalnya, santan yang terlalu mendidih akan jadi pecah.
Baca Juga: Resep Lodeh Timbul yang Sederhana Ini Hadir Dengan Kuah Santan yang Super Gurih
Apalagi jika santannya sampai bergejolak hebat saat mendidih.
Karena itu, masak menu bersantan dengan api kecil saja.
Ketika mendidih, api kecil akan membuat santan hanya meletup-letup dan bukannya bergejolak.
Santan merupakansangat mudah basi.
Karenanya, sayur bersantan biasanya jadi sering dipanaskan ulang.
Nah, proses pemanasan ini juga sangat mungkin mmebuat santan pecah, lo.
Kuncinya, selalu aduk makanan bersantan yang dipanaskan ulang.
Proses pengadukan tidak boleh berhenti.
Ingat, gunakan juga api kecil sampai sedang saja, ya.
Bagaimana sase lovers?
Kalau ingin santan tidak pecah ketika kita masak, sebaiknya hindari beberapa kesalahan sepele di atas ya.
Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Ini Manfaat Minum Santan Murni yang Bikin Seisi Rumah Berdecak Kagum
Selamat mencoba di rumah!
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
KOMENTAR