SajianSedap.com - Daging ayam selalu distok di dapur.
Ditambah lagi bulan ramadhan seperti sekarang, menyimpan daging ayam bisa digunakan untuk memasak hidangan sahur.
Nah, biasanya disimpan di freezer membuat bahan makanan ini menjadi beku.
Kebanyakan ibu-ibu mencairkannya dengan membiarkannya di suhu ruang.
Berharap ketika bangun sahur, daging ayam sudah siap diolah dan jadi hidangan nikmat.
Hanya saja cara tersebut ternyata salah.
Bahkan efek buruknya bisa membuat seisi rumah menghadapi masalah.
Kok bisa?
Masih banyak yang keliru dalam mencairkan daging ayam.
Ada yang mendiamkannya di suhu ruang semalaman sampai merendamnya di dalam air.
Padahal kedua cara di atas salah besar, lo!
Baca Juga: Mau Menyimpan Daging Giling Awet Tahan Lama? Jangan Lakukan Cara Ini kalau Tak Mau Banyak Bakteri
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, daging ayam tidak boleh didiamkan lama dalam suhu ruang karena bakteri akan berkembang biak dengan sangat cepat.
Yang lebih parah, daging ayam tidak boleh direndam air sama sekali karena air adalah makanan bakteri di dalam daging ayam.
Mari kita belajar cara mencairkan ayam dengan benar.
Pertama, keluarkan daging ayam dari freezer semalam sebelum diolah.
Kemudian, selanjutnya pindahkan ke chiller atau kulkas.
Dengan begitu, keesokan paginya kita sudah punya daging ayam segar yang tetap dingin dan bisa langsung diolah.
Cara ini juga digunakan untuk mencairkan daging ayam, daging sapi, ikan, dan daging hewani lainnya.
Tidak jarang kita membekukan daging ayam yang sudah dibekukan.
Biasanya alasannya adalah karena daging ayam yang diambil terlalu banyak.
Padahal, membekukan daging ayam lebih dari satu kali bisa membuat daging jadi cepat busuk, lo!
Karena itu, usahakan untuk membagi daging ayam jadi ukuran sekali masak.
Baca Juga: 3 Kesalahan Memasak Ayam yang Malah Membuat Daging Jadi Alot
Jangan pernah membekukan ayam dalam jumlah banyak dalam satu wadah.
Sehingga begitu dicairkan, ayam bisa langsung diolah semuanya.
Seperti disebutkan di atas, bakteri ayam bisa jadi aktif kalau bertemu dengan air.
Karena itu, hindari mencuci daging ayam sebelum disimpan.
Daging ayam yang basah itu akan dipenuhi bakteri.
Nah, selama dibekukan, bakteri tidak mati, lo.
Jadinya, begitu dicairkan, daging ayam kita sudah dipenuhi bakteri.
Jika khawatir daging ayam yang belum dicuci akan mengotori freezer, kita bisa menyimpannya di dalam wadah tertutup.
Atau, kalau tetap mau dicuci, ada langkah yang harus dilakukan supaya daging ayam tidak busuk.
Daging ayam yang dicuci harus dikeringkan dulu dengan lap sampai kulitnya kering betul.
Setelah itu, daging ayam baru aman disimpan di dalam freezer.
Baca Juga: Tips Membekukan Daging Ayam untuk Stok Bulan Ramadhan Agar Kualitas Terjaga
Kini sudah tahu kan, bagaimana cara menyimpan daging ayam supaya tidak busuk dan berbau?
Dengan begini, stok daging ayam di rumah bisa aman tersimpan, deh!
Selamat mencoba di rumah Sase lovers.
Manfaat dan Penggunaan Tawas, Benarkah Bahan Kimia Ini Ampuh untuk Mengusir Bau Badan?
KOMENTAR