4. Nasi Kuning
Berbeda dengan nasi kuning di daerah lain, nasi kuning khas Manado mengandalkan pelengkapnya berupa irisan ikan cakalang, serta daging sapi yang diolah dalam bentuk irisan kecil-kecil.
Telur rebus juga menjadi pelengkap serta ditaburi berbagai bumbu lainnya.
Nasi kuning khas Manado sering disajikan atau dibungkus di daun woka (sejenis janur).
Di Wakeke juga banyak disajikan menu nasi kuning selain tinutuan. Tetapi yang paling terkenal adalah nasi kuning di Kampung Kodo atau di Rumah Makan Saroja dan Rumah Makan Selamat Pagi.
Jika malam hari, puluhan penjual nasi kuning bertaburan di Komo, yang membuka lapak hingga subuh.
5. Klapertaart
Kuliner yang satu ini adalah warisan orang Belanda sewaktu bercokol di Manado.
Dessert yang sangat gurih dan lezat ini terbuat dari bahan dasar kelapa, tepung, susu, telur dan mentega.
Klapertaart sangat cocok disantap dalam kondisi masih dingin. Oleh sebab itu selesai diolah, klapertaart langsung dimasukan di kulkas.
Salah satu tempat klapertaart yang terkenal adalah Frangipani Rumah Klapertart berada di Jalan 17 Agustus, Bumi Beringin, Kec. Wenang, Kota Manado.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Rekomendasi 8 Tempat Kuliner di Manado, Bubur Tinutuan sampai Dabu-dabu
Cara Mencuci Jersey Bola yang Benar, Jangan Pakai Mesin Cuci Kalau Tak Mau Rusak
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR